Pemerintah akan menjadikan PT Survai Udara Penas sebagai induk holding pariwisata dan pendukung. Dalam pembentukan holding, nama Survai Udara Penas diganti.
Pada semester I 2021 mengalami peningkatan 164% year over year (yoy), dari Rp 5,78 triliun pada tahun 2020, menjadi Rp 15,26 triliun semester awal tahun 2021.