Beberapa varian mie instan tidak beredar lagi karena penjualann tak cukup memuaskan. Padahal, banyak yang rindu varian itu sampai berharap bisa menikmati lagi.
Perdebatan makanan di media sosial memang tak pernah ada habisnya. Dari perdebatan seputar seblak, lalu ada juga perdebatan bahas kasta mie dan potongan ayam.
Merantau dari Myanmar ke Malaysia, pasangan ini sukses berjualan mie di kedai sederhana berlokasi di Kuala Lumpur. Bahkan penghasilannya di atas Rp 36 juta.
Mie instan di Jepang biasanya disantap menggunakan sumpit. Namun, merek mie instan populer satu ini menawarkan alat makan berupa garpu berbentuk cumi-cumi.