Pernikahan dini meningkat selama pandemi Corona. Melonjaknya pernikahan dini tak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di tingkat global pada beberapa negara.
Kedua muda-mudi itu menikah saat masih SMP atau tepatnya Madrasah Tsanawiyah. Diusut lebih jauh, keduanya dinikahkan karena telat pulang dari jalan-jalan.
Kisah cinta wanita asal Blitar ini yang sempat bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga (ART) di Hong Kong yang dinikahi oleh bule Eropa ini mencuri perhatian
Meski pengantin perempuan dinyatakan positif COVID-19, pernikahan sejoli ini tetap digelar. Pernikahan dilakukan secara daring dari dua lokasi terpisah.
Sepasang siswa SMP, pria inisial S (15) dan wanita NH (12) dinikahkan karena terlambat pulang saat jalan-jalan di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).