Autopsi kedua Juliana Marins, pendaki Brasil yang meninggal di Gunung Rinjani, menunjukkan penyebab kematian akibat cedera traumatis dan perdarahan internal.
Pemerintah Bolivia menetapkan keadaan darurat untuk menanggulangi banjir yang disebabkan oleh hujan deras, yang menyebabkan 51 kematian sejak November lalu.