Kecelakaan terjadi saat seremoni peluncuran kapal perang baru Angkatan Laut Korut yang disaksikan langsung oleh Kim Jong Un. Melihat itu, Kim Jong Un marah.
Militer China mengerahkan pasukan Angkatan Laut dan Angkatan Udara untuk memantau dan memperingatkan kapal perang AS yang berlayar melintasi Selat Taiwan.
Kapal-kapal perang Rusia dan China melakukan patroli gabungan di perairan kawasan Asia-Pasifik. Ini dilakukan di saat hubungan kedua negara kian mesra.
Meski tawaran Jepang lebih mahal, Australia memilih perakitan kapal perangnya dari Jepang. Salah satu alasan karena Jepang menawarkan daya tembak lebih besar.