Pengukuhan Toto Santoso sebagai 'Raja' Keraton Agung Sejagat dilakukan di Dataran Tinggi Dieng yang diikuti lebih dari 100 orang dan jadi tontonan warga Dieng.
Toto dan Fanni jatuh bangun mendirikan kerajaan Keraton Agung Sejagat di Purworejo. Bolak balik ditolak di Yogyakarta, mereka mengubah strategi bahkan menyamar.