Saat pertama kali diminta Menteri BUMN Rini Soemarno untuk memimpin KS pada November 2018, ia mengaku tak tahu bahwa utangnya lebih dari Rp 30 triliun.
Salah satu penyebab utang Krakatau Steel ialah investasi US$ 850 juta untuk proyek blast furnace yang kini mangkrak. Bahkan, ada indikasi korupsi di dalamnya.