Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan adopsi teknologi dapat menambah nilai ekonomi Indonesia hingga US$ 2,8 triliun pada 2040, mendorong pertumbuhan PDB 8%.
Digitalisasi sektor pertambangan dinilai akan lebih tertib usai peluncuran Sistem Informasi Pengelolaan Mineral dan Batu Bara (Simbara) komoditas nikel & timah.