Berdasarkan uji klinik fase 3, efikasi vaksin Moderna menunjukkan hasil 94,1 persen pada kelompok usia 18-65 tahun dan 86,4 persen pada usia di atas 65 tahun.
Moderna optimis vaksin Covid-19 buatannya mampu melindungi dari varian virus Corona baru yang ditemukan di Inggris dan di Afrika. Seperti apa hasil risetnya?
Pfizer dan Moderna telah merilis hasil yang menjanjikan dari uji coba fase 3 vaksin COVID-19. Berikut 4 pertanyaan yang belum terjawab terkait vaksin COVID-19.
Masyarakat tidak bisa menuntut produsen vaksin COVID-19, dalam hal ini Pfizer dan Moderna jika vaksinnya memiliki efek samping yang parah setelah disuntikkan.
Pfizer dan Moderna diramal dapat meraup penjualan vaksin Corona (COVID-19) hingga US$ 32 miliar atau setara Rp 453 triliun (kurs Rp 14.156) di tahun 2021.
Pfizer dan Moderna tengah menguji vaksin Corona buatan mereka untuk melihat apakah vaksin itu juga manjur melawan varian baru Corona yang ditemukan di Inggris.
[Hasil akhir uji klinis menunjukkan vaksin COVID-19 Moderna 94 persen efektif. Vaksin mereka juga disebut mampu mencegah penyakit parah karena COVID-19.]