Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa mengatakan kepada PBB bahwa Beijing harus membantu penyelidikan laporan pelanggaran HAM terhadap warga minoritas Uighur.
Yang diutamakan bukan uluran tangan guna membantu mereka yang terdampak pandemi, melainkan justru menghujani rudal kepada mereka yang lemah dan tertindas.