Sejak memasuki fase erupsi tahun 2021, kubah lava Gunung Merapi terus mengalami pertumbuhan. BPPTKG menyebut pertumbuhan kubah lava saat ini masih rendah.
BPPTKG menambah potensi daerah bahaya yang sebelumnya selatan-barat daya, kini ditambah daerah tenggara. Hal ini terkait dengan semakin tingginya kubah lava.
BPPTKG menyebut terjadi penggembungan pada puncak Gunung Merapi akibat aktivitas magma di dalamnya. Warga yang tinggal di lereng Merapi diminta terus waspada.
BPPTKG menjelaskan saat ini volume kubah lava Gunung Merapi menurun dan intensitas erupsi masih rendah. Potensi bahaya Merapi juga disebut sedikit berkurang.
Gunung Merapi terlihat cantik usai erupsi dan menyemburkan abu vulkanik dua hari yang lalu. Gunung Merapi terlihat jelas meski cuaca tampak mendung dan gerimis.
BPPTKG mengungkapkan saat ini ada 2 kubah lava di Gunung Merapi. Kemunculan 2 kubah lava ini menjadi yang pertama kali dalam sejarah erupsi Gunung Merapi.