Pandemi virus Corona di Sri Lanka menyisakan turis yang terjebak tak bisa pulang. Mereka tetap tinggal di pondok penginapan, makanan disuplai oleh pemilik cafe.
"20 tahun tidak ada perubahan pada daya saing ekspor komoditas kita. Kita masih berkutat di SDA dan ada industri manufaktur tapi yang teknologi rendah,"