detiksearch

detikHealth

Makan Terburu-buru Sambil Ngobrol Picu Cegukan, Benarkah Demikian?

Sediakan waktu lebih banyak untuk makan, jangan sambil ngobrol atau terburu-buru. Kebiasaan ini 'katanya' bisa memicu cegukan.

Kamis, 17 Sep 2015 08:35 WIB

detikHealth

Ingin Mengajarkan Balita Makan Sayur? Begini Caranya

Anak yang tak doyan sayur terkadang merepotkan orang tua. Padahal sayur banyak manfaatnya. Untuk itu orang tua harus tahu caranya mengajarkan anak makan sayur.

Senin, 14 Sep 2015 14:00 WIB

detikHealth

Minum Obat Mual Bisa Meningkatkan Produksi ASI? Ini Kata Dokter

Konon konsumsi obat untuk meredakan mual bisa memberikan efek samping meningkatnya produksi air susu ibu (ASI). Benarkah demikian? Yuk simak kata dokter.

Senin, 14 Sep 2015 10:05 WIB

detikNews

Ada Nenek Pertapa di Situbondo, Ada Juga Kakek yang Sudah Tapa Puluhan Tahun di Dieng

Nenek pertapa di hutan jati Desa Sumberkolak Kecamatan Panarukan, Situbondo membuat geger. Ada juga kakek pertapa di Dieng.

Rabu, 09 Sep 2015 16:34 WIB

detikFood

Awalnya Dim Sum Dinikmati Pedagang Jalur Sutera Sebagai Camilan Minum Teh

Dim sum sudah ada sejak berabad lalu. Kedai-kedai di Jalur Sutera menjajakannya sebagai camilan pendamping teh. Tradisi minum teh pun ikut bergeser makna dengan adanya konsumsi dim sum.

Selasa, 01 Sep 2015 06:50 WIB

detikFood

Benarkah Jika Ditelan Permen Karet akan Tinggal di Perut Selama 7 Tahun?

Mengunyah permen karet jadi kebiasaan banyak orang. Saking asyiknya mengunyah, permen karet sering tertelan. Konon hal ini membahayakan tubuh karena permen karet akan tertinggal di perut selama 7 tahun.

Minggu, 30 Agu 2015 11:59 WIB

detikHealth

Harapan adalah 'Obat' Nomor Satu untuk Kalahkan Kanker

Kanker memang bisa menjadi momok bagi semua orang. Namun, jangan sampai kanker membuat menyerah. Kanker bisa ditaklukkan.

Sabtu, 29 Agu 2015 08:35 WIB

detikTravel

Aseupan, Gunung Mistis Habitat Kantong Semar di Pandeglang

Di kalangan traveler, Gunung Aseupan di Pandeglang terkenal mistis. Referensinya juga sulit dicari. Jalurnya sangat rapat tanda jarang didaki. Namun, gunung ini menjadi habitat tumbuhan kantong semar (Nepenthes gymnamphora).

Jumat, 28 Agu 2015 11:40 WIB