"Lalu, datang "polisi moral" masjid lengkap dengan seragamnya, berkata, tidak pakai hijab ya, di sini dilarang bagi yang tidak pakai hijab," tulis Yetti KA.
Saya ragu apakah ibunya benar-benar mau menerima? Apakah keinginan ibunya yang ingin calon istri dengan kriteria lain bisa jadi penghalang menuju pernikahan?