Hal ini terjadi setelah China menyatakan akan menerapkan bea masuk sebesar 34% terhadap semua produk AS, untuk membalas kebijakan tarif baru AS Donald Trump.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membeberkan perkembangan negosiasi Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) terkait tarif impor.
Agus menilai, pemerintah AS tidak akan mengenakan tarif tersebut kepada Indonesia. Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan negara yang cukup penting bagi AS.