Basarnas mendatangkan dua alat untuk mendukung proses pencarian Kapal selam Nanggala-402. Dua alat itu adalah ROV (Remotely Operated Vehicle) dan Magnetometer.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan kapal selam TNI Angkatan Laut KRI Nanggala 402 tenggelam. Luapan duka netizen pun langsung membanjiri linimasa.
Masjid Jogokariyan Yogyakarta galang dana untuk beli kapal selam pengganti KRI Nanggala-402. Sejak Senin (26/4)-Kamis (29/4) sore, dana terkumpul Rp 1 miliar.
Asosiasi Kapal Selam VDU dan Angkatan Laut Jerman menggelar upacara penghormatan, peletakan karangan bunga di Monumen Kehormatan bagi 53 kru KRI Nanggala-402.
Polda DIY dan Bareskrim Polri menangkap seorang oknum polisi. Oknum polisi itu ditangkap karena berkomentar negatif soal awak KRI Nanggala-402 di media sosial.