Spanduk itu terpasang di sejumlah titik di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Di spanduk itu, KAMI dituding sebagai pihak yang menunggangi aksi buruh.
Demo Hari Buruh dipusatkan di 3 titik Gedung MK, depan Istana Merdeka dan kantor ILO. Polda Metro Jaya mengerahkan 6.394 personel untuk mengamankan demo.
Serikat pekerja berencana mogok kerja sebagai penolakan omnibus law RUU Cipta Kerja. Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin menegaskan aspirasi buruh sudah ditampung.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menemui massa Federasi Kesatuan Serikat Pekerja (FKSPN) yang demo menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di depan Kantor DPRD Jateng.