KSAL Laksamana Yudo Margono menyebutkan adanya kemungkinan air masuk ke dalam KRI Nanggala-402 akibat retakan. Namun ada bagian kapal yang tidak bisa masuk air.
Banyak keluarga kru KRI Nanggala-402 berdomisili di Jatim. Para kapolres tempat kru berada membantu sebisa mungkin segala keperluan keluarga yang ditinggalkan.