Seorang paramedis di New York menuturkan kisahnya menangani korban virus Corona. Dia menyebut situasinya 'seperti serangan 11 September 2001, setiap hari'.
Video yang memperlihatkan puluhan jenazah di kamar mayat sebuah rumah sakit di Qom, Iran, mengisyaratkan bahwa korban meninggal lebih tinggi dari angka resmi.