Intelijen Israel disebut turut berperan dalam operasi militer AS yang menewaskan Komandan Pasukan Quds, Mayor Jenderal Qasem Soleimani, di Baghdad, Irak.
Agen mata-mata AS dilaporkan mengetahui tanda-tanda bahwa bos Wagner Yevgeny Prigozhin sedang bersiap untuk memberontak melawan Rusia sejak beberapa hari lalu.