5 Anime yang Menurun Kualitasnya Saat Mulai Ngetren

Jakarta - Banyak cerita anime yang kualitasnya menurun sejalannya waktu padahal lagi naik daun. Momentum jadi bagian penting buat pertahankan minat penonton, mulai dari tempo yang kuat, plot twist yang tepat, dan karakter yang berkembang.

Berikut 6 anime yang menurun kualitasnya saat mulai ngetren dibicarain penggemar:

1. The Promised Neverland

The Promised Neverland memiliki musim pembuka yang luar biasa, dengan episode pertama anime yang mengejutkan membuatnya hampir mustahil untuk berhenti menonton. Fakta kalau Emma dan anak-anak yatim piatu lainnya di Grave Field House dibesarkan buat dimakan iblis, buat ceritanya makin gelap. Rencana mereka buat melarikan diri juga jadi makin tegang.

Pas season pertama berakhir dan berhasil melewati tembok, ada begitu banyak pontensi. Di season kedua sepertinya akan memperluas dunia, sayangnya di season kedua kualitas menurun banget.

2. One Punch Man

Dua season serial One Punch Man sukses banget dan dipuji-puji sejak debut perdana di 2015. Dunia superpower yang imersif, karakter utama yang lucu tapi tetap menyenangkan, dan action yang oke banget diadaptasi jadi kunci utama.

Idealnya, anime ini seharusnya menjadi sebesar anime generasi baru seperti Demon Slayer dan My Hero Academia. Tapi saat serial ini pindah rumah produksi dari Madhouse ke J.C Staff untuk season berikutnya, animasinya makin dikritik. Bahkan episode terbaru di season ketiga dapat skor IMDb 2,4.

3. Re: Zero - Starting Life in Another World

Re: Zero - Starting Life in Another World adalah serial anime yang kuat karena genre isekai ini mendorong karakter utamanya ke dunia fantasi. Lalu berulang kali mengulur waktu setelah ia mati. Premisnya sih menarik, tapi adaptasinya makin menurun saat season ketiga tayang.

4. Vinland Saga

Cerita dalam Vinland Saga mengalami pergeseran setelah season pertama. Kisah Thorfinn seharusnya melambat, tapi di season kedua adaptasinya mulai menurun drastis.

5. Sword Art Online

Sword Art Online punya empat season, tapi cuma season pertama yang dapat pujian. Itupun gara-gara Arc Aincrad yang berlangsung. Padahal konsep animenya oke banget, ide soal 10.000 pemain yang terjebak dalam sebuah video game dan mereka bisa binasa seketika. Tragisnya saat bagian kedua di season pertama tayang, ceritanya jadi gak menarik.

Karakter-karakternya tidak lagi memiliki kedalaman yang sama, dan hubungan mereka pun terasa aneh dan terkadang meresahkan.

(tia/dar)

---