Dicap Penjahat, Ratu Camilla Susah Maafkan Pangeran Harry

Dicky Ardian
|
detikPop
Britains King Charles III, from bottom left, Camilla, the Queen Consort, Prince Harry and Meghan, Duchess of Sussex watch as the coffin of Queen Elizabeth II is placed into the hearse following the state funeral service in Westminster Abbey in central London Monday Sept. 19, 2022. The Queen, who died aged 96 on Sept. 8, will be buried at Windsor alongside her late husband, Prince Philip, who died last year. (AP Photo/Martin Meissner, Pool)
Raja Charles III dan Ratu Camilla berdiri di depan Pangeran Harry serta Meghan Markle. (Foto: AP/Martin Meissner)
Jakarta - Masih soal keluarga Kerajaan Inggris nih, guys. Walau Pangeran Harry sempat ketemu lagi sama Raja Charles pekan lalu, yang disebut-sebut jadi momen rekonsiliasi, tapi ternyata Ratu Camilla masih nyimpen luka lama.

Sumber istana bilang kalau Harry memang perlu usaha lebih keras buat dapetin lagi kepercayaan ibu tirinya itu. Semua bermula dari komentar pedas Harry di memoarnya, Spare, yang bikin panas hubungan mereka.

"Harry bersikap sangat tidak baik kepada Ratu, baik secara tertulis maupun lisan, dan Ratu tidak mudah memaafkan," ujar seorang sumber internal istana kepada Times of London, dikutip dari New York Post, Rabu (17/9/2025).

Buat yang lupa, di Spare, Harry terang-terangan nyebut Camilla sebagai orang berbahaya dan bahkan penjahat. Gak cuma itu, dia juga menuding Camilla main strategi panjang demi menikah dengan Charles dan naik tahta jadi Ratu.

Harry juga menulis, "Saya memiliki perasaan yang rumit tentang mendapatkan orang tua tiri yang saya pikir baru-baru ini mengorbankan saya demi kepentingan pribadinya."

Ucapan-ucapan itu jelas bikin Camilla sakit hati. Kabarnya, beberapa anggota keluarga kerajaan mungkin bisa move on dari drama dengan Harry, tapi Camilla bukan tipikal yang gampang lupa begitu aja.

Di sisi lain, Harry kini mengaku fokusnya bukan lagi soal konflik keluarga, melainkan kesehatan ayahnya, Raja Charles III, yang sedang berjuang melawan kanker.

"Untuk tahun mendatang, fokusnya memang harus pada ayah saya," kata Harry dalam wawancara dengan The Guardian.

Sekadar info, pertemuan Harry dan Charles ini adalah yang pertama setelah setahun penuh drama dan jarak. Bahkan, Harry juga bilang pengin lebih sering pulang ke Inggris dan bawa anak-anaknya ke sana.


(dar/pus)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO