Sikap Asli Meghan Markle di Balik Layar Dibongkar Kru, Semua Anggapan Patah

Dicky Ardian
|
detikPop
Gaya Meghan Markle di With Love Meghan Netflix
Meghan Markle (Foto: Dok. Netflix)
Jakarta - Meghan Markle lagi-lagi jadi bahan perbincangan. Kali ini, bukan soal skandal kerajaan atau drama keluarga, tapi soal bagaimana sikap di balik layar selama syuting acara Netflix, Love, Meghan.

Sejumlah kru yang terlibat dalam produksi acara ini akhirnya buka suara soal pengalaman mereka bekerja sama dengan istri Pangeran Harry.

Sutradara Love, Meghan, Michael Steed, punya pengalaman positif bekerja dengan Meghan.

"Setiap orang punya versinya sendiri, tetapi dia adalah seseorang yang terus-menerus bekerja keras," kata Steed ke People, dikutip pada Selasa (11/3/2025).

Pernyataannya ini menepis beberapa klaim lama dari mantan staf yang menyebut Meghan sebagai atasan yang sulit.

Ia juga menambahkan acara ini memang bukan dimaksudkan untuk menunjukkan Meghan sebagai seorang koki profesional, tapi lebih ke kecintaannya yang tulus terhadap dunia kuliner.

"Masakannya cukup tepat. Ia bukan koki, tetapi ada kecintaan yang nyata dalam memasak." lanjutnya.

Staf lain, yang memilih tetap anonim, juga punya kesan serupa. Mereka menggambarkan Meghan sebagai sosok yang hangat, mudah didekati, dan tulus.

"Ia memastikan semua orang merasa dilibatkan, dari eksekutif Netflix hingga asisten produksi di lokasi. Tidak ada yang terabaikan," ujar staf tersebut.

Bahkan, berbeda dengan set produksi lain yang biasanya menuntut kru untuk tidak terlalu menonjol, di Love, Meghan, semua orang merasa dilibatkan.

"Sering kali, kami diminta untuk menghilang ke latar, menjadi tidak terlihat. Tapi di acara ini, kami diikutsertakan. Itu adalah pengalaman yang sangat unik dan menyegarkan." tambahnya.

Meghan Markle juga menggambarkan pengalamannya selama syuting sebagai momen yang komunal, di mana semua orang bisa menikmati waktu bersama.

"Saya akan membuat resep dan berkata, 'Semua orang coba ini!' Dan ada hidangan tertentu yang membuat semua orang berbondong-bondong datang," kata Meghan.

Saking ramainya, bahkan peralatan makan sampai kurang. "Kami kehabisan sendok!" tambahnya sambil tertawa.

Namun, meski banyak yang membela Meghan Markle, tak bisa dipungkiri kalau ia sering digosipkan punya hubungan kurang baik dengan beberapa stafnya di masa lalu.

Pada Agustus 2024, kepala staf Harry dan Meghan, Josh Kettler, mundur dari posisinya hanya dalam waktu tiga bulan. Ini bahkan terjadi tepat sebelum ia harus mendampingi pasangan Sussex itu dalam tur mereka ke Kolombia.

Daily Mail juga pernah melaporkan Meghan dan Harry mengalami kesulitan mempertahankan staf mereka. Sejak pindah ke California pada 2020, setidaknya ada 9 staf yang memilih hengkang dari tim mereka.


(dar/wes)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO