Round Up
Bunga Zainal Tak Habis Pikir Ditipu 'Saudara' Sendiri

Bunga mengaku telah kehilangan uang miliaran rupiah berkedok investasi. Berawal dari mengenal terlapor yang merupakan pasangan suami-istri, CD dan SFS, sejak tahun 2020 lalu, kedekatannya berujung pada ajakan investasi di Bali pada tahun 2022.
"Saya dan para terlapor sudah dianggap sebagai saudara saya sendiri. Kedekatan dan aktivitas intens tersebut kemudian dimanfaatkan oleh para terlapor untuk mengajak saya berinvestasi pada proyek pengadaan yang saya kemudian menyetujui untuk berinvestasi dengan mengirimkan uang secara bertahap dari tahun 2022 hingga 2024," katanya sembari menahan tangis dalam konferensi pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (29/8/2024).
Secara bertahap dalam kurun waktu dua tahun, pemilik nama lengkap Bunga Nurlaila Martha Sari Zainal Fazri itu total menggelontorkan dana untuk berinvestasi sebesar Rp 6,2 miliar.
Tak hanya itu saja, teman bisnisnya itu juga memaksa Bunga Zainal untuk mengajak suaminya, Sukhdev Singh, untuk ikut berinvestasi. Sehingga total kerugian yang dialaminya mencapai Rp 15 miliar.
"Total kerugian seluruhnya, diperhitungkan dari modal gabungan antara modal saya pribadi, suami saya, dan juga modal dari dua perusahaan saya, yaitu PT Bunga Cipta Mandiri dan Bunga Kreatif Studio, dengan modal keseluruhan mencapai kurang lebih Rp 15 miliar," tuturnya.
Kemudian, bintang sinetron Rahasia Hati itu menemukan kejanggalan saat profit yang dibayarkan tak sesuai kesepakatan. Bahkan diakuinya sempat mandek pada beberapa bulan terakhir.
"Kecurigaan kemudian muncul pada bulan Mei 2024 di mana pembayaran profit terhadap terlapor tidak sesuai dengan kesepakatan. Hingga pada Juli 2024, profit tidak dibayarkan terlapor sepenuhnya kepada saya," ujarnya.
Ibu dua anak itu sempat melakukan mediasi dengan kedua terlapor. Namun, kesepakatan yang terjalin dalam mediasi tidak dipenuhi.
"Saya sempat mengundang terlapor pada tanggal 8 Agustus 2024. Dalam pertemuan tersebut para terlapor menjanjikan penyelesaian dengan mengalihkan aset-aset yang dimiliki terlapor pada saya. Namun janji-janji tersebut tidak ditepati," tuturnya.
Pada akhirnya, ia mengambil langkah hukum untuk melaporkan pasangan suami-istri itu ke Polda Metro Jaya pada 22 Agustus 2024 lalu. Laporan polisi Bunga Zainal terhadap CD dan SFS terdaftar pada nomor STTLP/B/4972/VIII/2024/SPKT/POLDA METRO Jaya.
Bunga Zainal dalam kesempatan itu juga merasa bersalah ke suaminya karena sudah mengikutsertakan. Tapi ia bersyukur Sukhdev tetap mendukung langkah yang diambil.
"Alhamdulillah banget suami saya sangat support banget, dia adalah garda terdepan saya, mungkin saya merasa bersalah karena saya juga orang yang menjerumuskan dia dan keuangan anak saya, tapi sampai saat ini suami saya nggak pernah nyalahin saya dan masih terus dukung saya," pungkasnya.
(mau/pus)