Round Up

Raffi Ahmad Dulu Dibilang Pencucian Uang dan Kini Gak Pro Rakyat: Sudah Biasa Digosipin!

Mauludi Rismoyo
|
detikPop
Raffi Ahmad
Raffi Ahmad Dulu Dibilang Pencucian Uang dan Kini Gak Pro Rakyat: Sudah Biasa Digosipin! (Foto: Dok. Instagram)
Jakarta - Artis Raffi Ahmad kembali menjadi sorotan. Hal itu terjadi setelah suami Nagita Slavina tersebut tak bersuara saat figur publik mengunggah foto Peringatan Darurat sampai berdemo di Gedung DPR RI imbas revisi UU Pilkada.

Kini Raffi akhirnya menjelaskan mengenai apa yang terjadi. Bapak tiga anak itu bukan tak mau berdemo, melainkan di hari itu bentrok dengan urusan adiknya di Bandung.

"Aku bukan nggak ikut demo, aku lagi ada di Bandung untuk urusan adik aku, adik aku juga lagi mau nyalon. Di sana lagi ada Mas Gibran, Pak Zulkifli Hasan, kebetulan jadwalnya sama, tapi orang-orang mikir aneh-aneh," tuturnya dalam FYP Trans7 yang tayang pada Senin (26/8/2024).

"Setiap weekend kan aku lagi di Bandung Barat. Sekalian pulang kampung, aku juga lagi bantuin adik aku. Setiap weekend, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu. Kenapa raffi Ahmad nggak ikut demo? Kebetulan aku lagi di Bandung," sambungnya.

Raffi Ahmad mengetahui dibilang gak pro rakyat. Ia menegaskan sama dengan yang lain yakni ingin menjaga keutuhan Indonesia.

"Alhamdulillah, aku juga sama kok. Apalagi yang jadi kemarin, permasalahan yang sedang ramai kemarin, kita juga mengawal, menghargai, menghormati keputusan MK, itu benar. Aku juga di sini berdiri atas pro rakyat, di sini aku juga rakyat," katanya.

Raffi tak masalah digosipkan macam-macam. Ia sudah kenyang akan hal itu sebagai figur publik.

"Di dalamnya juga ada penyusup yang tidak suka sama aku, mau menjatuhkan aku. Apa pun itu aku harus hati-hati. Aku dulu disebut pencucian uang, sekarang nggak pro rakyat, digosipin ini, ini sudah biasa," ujarnya.

Raffi Ahmad yakin selama jalan yang dia pilih benar dan tidak membuktikan tuduhan-tuduhan miring itu, semua pasti bisa terlewati. Ia bakal tenang dihajar berita-berita negatif.

"Paling penting kita harus tenang, jangan terprovokasi, jangan sampai terpecah belah, kalau memang menyuarakan ini untuk Indonesia, ya sama-sama," pungkasnya.


(mau/wes)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO