×
Ad

Konser Limp Bizkit Batal Gegara Komentar Lama Fred Durst Dianggap Pro-Rusia

Dicky Ardian - detikPop
Minggu, 16 Nov 2025 21:02 WIB
(Foto: Asep/detikHot) Limp Bizkit.
Jakarta -

Konser Limp Bizkit yang rencananya digelar di Estonia tahun depan dibatalkan. Alasannya bukan soal teknis panggung atau jadwal tur, melainkan komentar lama sang vokalis, Fred Durst, yang dianggap pro-Rusia dan pro-Presiden Vladimir Putin.

Konser yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada 31 Mei 2026 di Unibet Arena, Tallinn, tiba-tiba hilang dari website promotor maupun venue, dikutip dari Loudwire, Minggu (16/11/2025). Event Facebook resmi juga sudah mencantumkan status pembatalan.

Promotor Baltic Live Agency mengungkapkan pernyataan singkat, "Kami informasikan karena keadaan di luar kendali penyelenggara, konser Limp Bizkit pada 31 Mei 2026 dibatalkan. Kami mohon maaf."

Tiket awalnya dijadwalkan mulai dijual pada 17 November 2025, namun kini seluruh rencana tersebut sudah dibatalkan. Meski promotor yang mengumumkan, hingga kini belum jelas siapa pihak yang pertama kali mendorong pembatalan itu.

Menurut laporan media Estonia, ERR, Kementerian Luar Negeri Estonia sebenarnya sudah menolak rencana konser ini sejak pertama kali diumumkan pada 7 November. Mereka menegaskan, "tidak ada tempat di Estonia untuk pendukung negara agresor."

Seorang penasihat media kementerian mengatakan kepada ERR, "Estonia mendukung integritas teritorial Ukraina dan prinsip bahwa setiap sentimeter wilayah Ukraina adalah milik Ukraina."

Kementerian belum memberikan komentar tambahan setelah kabar pembatalan konser menyebar.

Ini bukan pertama kalinya Fred Durst menuai kontroversi terkait politik internasional. Pada 2015, ia dilarang masuk Ukraina setelah menyatakan ketertarikan pindah ke Crimea, wilayah yang dianeksasi Rusia pada 2014.

Dalam sebuah wawancara radio pada 2015, Durst mengatakan ingin mendapat kewarganegaraan Rusia dan membeli rumah di sana. Ia juga sempat memuji citra Rusia, "Bagaimana Rusia digambarkan di media itu jauh dari kenyataan, dan saya ingin membuktikan kepada semua orang bahwa negara itu sebenarnya sangat keren!"

Komentar tersebut bahkan dirayakan oleh pemerintah Rusia di media sosial.

Laporan Radio Free Europe menyebut Durst kemudian mengirim surat kepada pihak berwenang di Crimea berisi pujian ekstrem untuk Putin.

"Saya yakin kita bisa melakukan banyak hal penting bersama, dan itu akan membantu Rusia serta membantu orang-orang di seluruh dunia memahami bahwa Putin adalah orang hebat dengan prinsip moral yang jelas dan pribadi yang menyenangkan."

Durst menikahi istrinya yang ketiga, Kseniya Beryazina, seorang makeup artist kelahiran Crimea, pada 2012. Keduanya berpisah pada 2018 dan bercerai pada 2019. Durst kemudian menikah untuk keempat kalinya pada 2022.

Sampai berita ini ditulis, Limp Bizkit belum mengomentari pembatalan konser Estonia, baik di website resminya maupun di media sosial. Band tersebut dijadwalkan tampil selanjutnya pada 29 November di Mexico City sebelum melanjutkan tur 2025 mereka.




(dar/aay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork