7 Band Legendaris yang Mengubah Peta Musik Dunia

Banyak band populer, tapi cuma sedikit yang bikin peta musik dunia berubah selamanya. Mereka bukan cuma bikin lagu hits, tapi juga menciptakan genre baru, menginspirasi generasi, bahkan mengguncang budaya pop secara global.

Gokilnya lagi, revolusi itu masih kita rasakan sampai hari ini.

Sama seperti apa yang The Beatles lakukan pada 60-an, atau Nirvana yang menyapu bersih era glam rock dalam semalam, deretan band ini membuktikan satu hal: musik yang berani berbeda akan selalu jadi legenda.

Berikut adalah 7 band legendaris yang mengubah dunia.

1. The Beatles - British Invasion Mengguncang Amerika

Sebelum The Beatles datang pada 1964, musik pop dunia didominasi Amerika Serikat. Tapi begitu empat pemuda Liverpool itu muncul, boom! Mereka bukan sekadar membawa lagu, tapi gaya, attitude, kultur baru.

Mereka juga jadi band pertama yang menulis lagu sendiri dan memperlakukan studio sebagai laboratorium eksperimen. Warisan mereka juga gak akan pernah lekang. Mereka adalah legenda. Titik.

2. Black Sabbath - Leluhur Metal yang Gelap dan Berisik

Kalau The Beatles merevolusi pop, Black Sabbath melahirkan metal. Dari riff berat Tony Iommi, vokal Ozzy Osbourne yang ikonik, sampai lirik-lirik horor yang suram, semuanya jadi blueprint genre metal.

Tanpa Black Sabbath, mungkin tidak ada thrash, doom, death, atau heavy metal seperti yang kita kenal sekarang.

3. Queen - Rock Gak Harus Terdengar Rock

Freddie Mercury dan kawan-kawan selalu menolak dikotakkan. Opera? Masuk. Funk? Gaskan. Rock teatrikal? Wajib.

Bohemian Rhapsody jadi bukti lagu paling aneh yang justru jadi masterpiece. Queen membuka pintu bagi musisi untuk bereksperimen tanpa batas.

4. The Jimi Hendrix Experience - Semua Berubah

Sebelum Hendrix, gitar listrik cuma alat musik biasa. Setelahnya, gitar jadi senjata kreativitas yang gak kenal batas.

Ia merangkul feedback dan distorsi, bukan menghindarinya. Efek wah-wah, tremolo, dan teknik liar lain yang kita kenal sekarang, Hendrix yang mempopulerkan.

5. Nirvana - Pembunuh Glam Metal

Akhir 80-an, rock penuh hairspray, lirik pesta, dan glamor. Lalu jreng! Nirvana datang dengan flanel, kecemasan, dan suara garasi, bikin dunia jungkir balik.

Album Nevermind dan Smells Like Teen Spirit bukan cuma sukses. Mereka mematikan dominasi hair metal dan membuka jalan revolusi musik alternatif.

6. Metallica - Menaklukkan Mainstream

Era underground thrash metal berubah drastis saat The Black Album (1991) lahir.

Enter Sandman dan Nothing Else Matters bikin Metallica merajai dunia, membuktikan metal bisa mainstream tanpa kehilangan tenaga cadasnya.

7. Guns N' Roses - Rock Kotor Penyelamat 80-an

Saat panggung rock penuh band glam bertata rias tebal, Guns N' Roses tampil sebagai penantang sistem. Musiknya mentah, liar, dan berbahaya.

Welcome to the Jungle jadi alarm rock keras kembali ke akar, dan dunia langsung tergila-gila.