Dominique Adhadiaz Bangkitkan Nuansa Musik R&B 2000-an Lewat Terus Gila
Dominique Adhadiaz menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dengan nada-nada yang berani dan lirik yang tajam.
Lagu ini bukan sekadar ekspresi kekecewaan, tapi pernyataan sikap bahwa memilih Terus Gila adalah bentuk kemerdekaan ketika cinta telah melukai.
Terus Gila menggambarkan pergolakan emosional seseorang yang menyadari dirinya terjebak dalam hubungan toxic dan akhirnya memutus siklusnya.
Dominique Adhadiaz menyuarakan apa yang selama ini banyak orang rasakan tapi enggan katakan bahwa ghosting, overthinking, mixed signals, dan luka yang tidak diberi ruang, bisa membuat seseorang merasa kehilangan kendali.
Diproduseri oleh Yudis Dwikorana, Terus Gila bukan hanya kuat secara vokal dan lirik, tetapi juga dibangun di atas fondasi musikal dari sosok produser legendaris yang telah berkontribusi besar dalam membentuk wajah musik R&B dan pop urban Indonesia sejak era 1990-an.
Yudis Dwikorana dikenal sebagai salah satu pionir dalam memadukan emosi, groove, dan kedalaman produksi dalam musik Indonesia. Kariernya yang telah berlangsung lebih dari dua dekade melahirkan sejumlah karya ikonik
Terus Gila membawa nuansa yang mengingatkan pada era keemasan R&B 2000-an, ritmis, emosional, dan sarat kejujuran.
Lagu ini memanggil kembali suasana dari karya-karya seperti JoJo, Alicia Keys, atau Brandy di awal karier mereka. Namun dengan perspektif dan perasaan yang sangat khas Indonesia.
Lagu ini adalah ruang bagi keberanian dan kejujuran, dalam bahasa dan nada yang bisa dirasakan siapa saja yang pernah berjuang untuk bertahan dari luka.
(pig/ass)











































