Ghea Indrawari Bawa Nuansa Gelap Dalam Dendam Malam Kelam

Ghea Indrawari menjadi pengisi sekaligus pencipta original soundtrack film Dendam Malam Kelam. Ghea mengaku tak kesulitan menciptakan lirik untuk film yang dibintangi oleh Arya Saloka hingga Davina Karamoy ini.

Lagu yang Ghea Indrawari ciptakan berjudul sama dengan filmnya, yakni Dendam Malam Kelam. Lirik, nuansa musik, dan teknik Ghea bernyanyi melengkapi atmosfer kelam dan penuh dendam dalam film ini.

Ghea menceritakan proses penciptaan lagu ini tidak sembarangan. Ia sudah lebih dulu menonton film produksi Falcon Pictures ini.

Hal itu dilakukan untuk menyatukan emosionalnya dengan jalan cerita Dendam Malam Kelam.

"Saya ingin agar antara lirik dan cerita filmnya benar-benar inline dan mewakili isi dari filmnya. Setelah menonton, saya langsung menyanggupi menulis lagu Dendam Malam Kelam," ujar penyanyi berusia 27 tahun itu kepada wartawan, Rabu (7/5/2025).

Ghea Indrawari merasa bukan tantangan berat menulis lagu bergenre thriller dan misteri.

"Tidak mengalami kesulitan karena aku juga pernah merasakan yang dirasakan oleh tokoh-tokoh dalam film ini. Jadi, semua mengalir saja. Dari awal aku sudah membayangkan nuansanya harus dark karena inti ceritanya adalah tentang dendam," tambahnya.

Lagu yang Ghea ciptakan ini mengisahkan tentang rasa benci dan sakit hati dari luka masa lalu yang menjadi dendam dan harus terbalaskan. Diangkat dari sudut pandang pemeran utama film Dendam Malam Kelam, lagu ini bersuara tentang kisah pilu dan kehilangannya yang tak terobati.

Lagu ini mewakili banget buat kalian yang masuk dalam barisan sakit hati.

Film yang bakal tayang 28 Mei 2025 itu dibintangi oleh Arya Saloka, Bront Palarae, Marissa Anita, dan Davina Karamoy. Film ini menggali sisi tergelap dari dendam yang tak tersampaikan dan rahasia kelam yang mengendap dalam bayang malam.

"Menurut aku orang akan terhibur dengan film ini karena plot twist-nya sampai detik akhir. Jarang ada film Indonesia yang eksekusinya seperti itu," tukas Ghea Indrawari.

Lirik Dendam Malam Kelam

Kau mau lari kemana?
Ku akan terus denganmu
Cobalah tuk bersembunyi
Ku pasti menemukanmu

Tertawalah sepuasmu
Sebelum kau kubuat membisu
Memohonlah sekuatmu
Sampai kau berakhir di tanganku

Atas nama jiwa yang telah hancur
Ku akan kembali tuk membalasmu
Biar kau tau rasanya tersiksa
Kini giliranmu menderita

Kau tak pernah tau hancurnya jadi aku

Kau mau lari kemana?
Ku akan terus denganmu
Cobalah tuk bersembunyi
Ku pasti menemukanmu

Atas nama jiwa yang telah hancur
Ku akan kembali tuk membalasmu
Biar kau tau rasanya tersiksa
Kini giliranmu menderita

Jika suatu hari kau tersiksa
Itu tangisku yang mengutukmu
Sama seperti mata untuk mata
Langit pun tak mampu menolongmu

Atas nama jiwa yang telah hancur
Kau tak pernah tau hancurnya jadi aku
Biar kau tau rasanya tersiksa
Malam kelam itu

Atas nama jiwa yang telah hancur
Ku akan kembali tuk membalasmu
Biar kau tau rasanya tersiksa
Kini giliranmu menderita