Giliran Pengacara Korban P Diddy Digugat, Dituduh Tularkan Infeksi Seksual

Gugatan yang diajukan ke Mahkamah Agung New York pada 19 Desember 2024 ini bukan main-main, mulai dari tuduhan menularkan penyakit menular seksual (IMS) hingga malpraktik hukum.
Menurut dokumen pengadilan, Jane Doe mengaku pertama kali bertemu Buzbee lewat aplikasi daring pada 2018. Keduanya bertemu beberapa kali, makan malam bareng, hingga menghabiskan malam bersama di hotel mewah. Namun, yang terjadi selanjutnya jauh dari kesan romantis.
Doe mengklaim Buzbee tidak pernah memberitahunya memiliki penyakit menular seksual. Baru setelah ia merasa tidak nyaman di area pribadi dan memeriksakan diri ke dokter, barulah terungkap dirinya telah tertular IMS.
Yang bikin panas, Doe mengaku Buzbee tidak menunjukkan rasa terkejut saat mengetahui hal ini. Sebaliknya, ia meminta maaf dan bahkan menyuruh Doe untuk jangan bilang siapa-siapa.
Bukan cuma itu, Doe tetap melanjutkan hubungannya dengan Buzbee meski sudah tahu soal penyakit tersebut. Mereka bahkan sempat liburan bersama ke tempat-tempat mewah, termasuk properti milik Buzbee di New York City dan Panama. Namun, liburan itu pun berujung drama.
Doe menuding di sebuah bar di New York City, Buzbee mendorong gelas champagne ke wajahnya hingga menyebabkan giginya pecah. Insiden ini, katanya, didukung oleh bukti medis.
Drama makin memuncak saat Doe menggandeng Buzbee sebagai pengacaranya dalam kasus perceraian pada 2021. Dalam gugatan, ia menuding Buzbee memalsukan catatan medis agar terlihat seolah-olah mantan suami Doe yang menularkan IMS, bukan dirinya.
Ia juga mengklaim Buzbee memaksa dirinya untuk menyelesaikan perceraian dengan cepat demi menyembunyikan rahasia ini.
Doe kini menuntut Buzbee atas berbagai tuduhan, mulai dari malpraktik hukum, pelanggaran tugas fidusia, hingga pernyataan menipu.
Menanggapi gugatan ini, Tony Buzbee tidak tinggal diam. Dalam pernyataannya kepada People, ia menyebut tuduhan tersebut tidak masuk akal dan konyol.
Buzbee bahkan menuding gugatan ini adalah bagian dari konspirasi untuk mendiskreditkan dirinya terkait kasus pelecehan yang ia tangani melawan P Diddy dan Jay-Z.
"Tampaknya setiap hari ada klaim palsu baru yang diajukan, semuanya direkayasa oleh pihak-pihak yang bekerja atas nama Roc Nation (perusahaan milik Jay-Z)," ungkapnya.
Buzbee juga mengklaim pengacara yang mewakili Jane Doe sempat meminta uang senilai USD 20 juta atau Rp 316 miliar untuk menyelesaikan kasus ini sebelum gugatan diajukan.
(ass/ass)