Deretan Band Indie Top of Mind di Indonesia

Sebenarnya fenomena ini terjadi sudah cukup lama detikers, hanya saja belum begitu kelihatan di mata publik. Kini nama-nama seperti Efek Rumah Kaca hingga Fourtwnty berhasil memiliki massa yang luar biasa banyaknya.
Meski semua dijalani secara mandiri, mereka mampu bertahan setiap tahunnya dan kian bersinar. Siapa aja sih band indie yang menarik dan punya banyak penggemar?
1. Efek Rumah Kaca
![]() |
Efek Rumah Kaca merupakan band rock indie yang lahir dari Jakarta pada awal 2000an. Beranggotakan Cholil Mahmud, Akbar Bagus, Poppie Airil, dan Reza Ryan.
Baca juga: 10 Lagu Soal Hujan, Menambah Kesyahduan |
Band yang terkenal dengan lagu Di Udara ini memiliki konsep musik yang liriknya satir. Keunikan Efek Rumah Kaca yang kerap bercerita soal potret keadaan sosial masyarakat di sekelilingnya mampu menarik massa.
Salah satunya pada pagelaran konser album Rimpang, Juli 2023, Efek Rumah Kaca berhasil menggelar acara dengan luar biasa yang dihadiri 4000an penonton.
2. The Adams
![]() |
Band asal Jakarta ini punya banyak penggemar sejak dulu. Mereka selalu tampil dengan apik di panggung seakan mengundang para penggemarnya untuk berkumpul.
Lagu-lagu The Adams seperti Masa-Masa, Timur, Pelantur, Hanya Kau dan Konservatif menjadi yang paling hits dan dikenal banyak orang. Mereka tampak konsisten dengan musik yang segar sejak 2001 sampai sekarang.
Belum lama ini dua personel The Adams, Pandu dan Ghina resmi keluar dari band. Meski begitu The Adams tetap berjalan dan bertahan di industri musik.
3. Fourtwnty
![]() |
Nama Fourtwnty sudah nggak asing lagi ditelinga publik apalagi buat kamu yang sering datang ke festival musik lokal. Ari Lesmana cs ini sering menampilkan diri di panggung karena laris banget.
Jejak karir Fourtwnty memang nggak selalu mulus. Meski hampir bubar, Fourtwnty bisa bangkit lagi apalagi setelah merilis album Lelaku pada 2015. Hingga kini Fourtwnty bisa mendatangkan banyak orang yang menyukai musiknya.
4. Barasuara
![]() |
Grup band rock ini dikenal dengan formasi yang cukup banyak dan memiliki dua orang vokalis perempuan. Barasuara hadir di industri musik sejak 2012 dan berhasil dilirik publik.
Album mereka seperti Taifun yang dirilis pada 2015 berhasil meledak dan memunculkan banyak penggemar. Musik yang terkesan liar dan berani membuat Barasuara semakin menarik untuk didengar.
Keunikan salah satu personel, Iga Massardi dalam berpakaian di tiap panggungnya juga menimbulkan pertanyaan publik. Iga Massardi kerap menggunakan kemeja batik dengan maksud melestarikan budaya Indonesia.
(pig/dar)