7 Film dengan Debut Box Office Paling Rendah Sepanjang Masa
Berikut adalah rincian tujuh film yang mencatat rekor pendapatan domestik terendah di akhir pekan pembukaan:
1. The Oogieloves in the Big Balloon Adventure (2012)
Deretan film dengan opening paling rendah. Foto: Dok. Ist |
Film anak-anak ini menampilkan tiga karakter aneh yang harus melakukan perjalanan untuk menemukan lima balon ajaib yang hilang, yang diperlukan untuk pesta ulang tahun salah satu teman mereka.
Film ini mengusung konsep yang unik atau aneh dengan mendorong penonton di bioskop untuk berinteraksi secara aktif; berdiri, menari, dan bernyanyi bersama karakter di layar.
Konsep yang terasa canggung untuk pengalaman teater ini secara luas ditolak. Selain itu, film ini dirilis pada akhir Agustus, periode yang biasanya sepi di box office.
* Debut Domestik: USD 443.901
2. Delgo (2008)
Deretan film dengan opening paling rendah. Foto: Dok. Ist |
Film fantasi animasi CGI ini berlatar di dunia fantastik di mana dua ras (Lockni dan Jhamora) hidup dalam konflik. Cerita berpusat pada Delgo, seorang pemuda Lockni yang berteman dengan Putri Kyla dari Jhamora, dan harus bersatu untuk menghentikan perang yang akan datang.
Meskipun didukung oleh pengisi suara terkenal, Delgo tampak seperti film yang dirancang untuk dirilis langsung ke DVD, bahkan dibandingkan standar 2008.
Upaya marketing yang buruk dan kurangnya daya tarik visual yang meyakinkan membuat film ini gagal total dalam menarik penonton.
* Debut Domestik: USD 511.920
3. Playmobil: The Movie (2019)
Deretan film dengan opening paling rendah. Foto: Dok. Ist |
Seorang gadis muda bernama Marla harus pergi ke dunia animasi Playmobil yang berwarna-warni untuk menemukan adiknya, Charlie, yang tiba-tiba menghilang. Di sana, ia bertemu dengan berbagai karakter unik.
Dirilis sebagai upaya jelas untuk meniru kesuksesan The LEGO Movie, Playmobil gagal meyakinkan penonton. Merek Playmobil dianggap tidak memiliki relevansi budaya yang sama dengan LEGO, yang mengakibatkan film ini diabaikan oleh penonton anak-anak dan keluarga.
* Debut Domestik: USD 656.530
4. The King's Daughter (2022)
Deretan film dengan opening paling rendah. Foto: Dok. Ist |
Berlatar di istana Raja Louis XIV (diperankan oleh Pierce Brosnan), film ini menceritakan upaya sang Raja untuk mencapai keabadian dengan mencuri energi dari putri duyung.
Namun, rencananya menjadi rumit ketika putrinya yang tidak sah, Marie-Josèphe, berteman dengan makhluk mitos tersebut.
Film ini mengalami 'neraka pascaproduksi' selama tujuh tahun penuh. Awalnya dijadwalkan rilis pada 2015, film ini berkali-kali ditunda, berpindah distributor, dan akhirnya dirilis tanpa momentum marketing yang layak atau dukungan studio yang memadai.
* Debut Domestik: USD 723.802
5. Profile (2021)
Deretan film dengan opening paling rendah. Foto: Dok. Ist |
Thriller yang disajikan dalam format screenlife, di mana seluruh aksi terjadi di layar komputer. Film ini mengisahkan seorang jurnalis wanita Inggris yang menyamar untuk menyelidiki perekrutan wanita Eropa oleh ISIS secara online, yang membawanya ke dalam hubungan yang berbahaya dengan seorang teroris.
Film ini memiliki waktu rilis yang sangat buruk. Dirilis pada 2021, ketika penonton baru mulai kembali ke bioskop, premis film yang menampilkan visual rapat video call dan layar komputer justru mengingatkan mereka pada pengalaman traumatis selama setahun lockdown dan bekerja dari rumah.
* Debut Domestik: USD 730.290
6. Scoob! (2021)
Deretan film dengan opening paling rendah. Foto: Dok. Ist |
Film animasi CGI ini adalah kisah asal usul Mystery Inc., menceritakan bagaimana Shaggy dan Scooby bertemu, dan petualangan mereka untuk menghentikan plot oleh Dick Dastardly yang berusaha melepaskan seekor anjing hantu.
Meskipun didukung oleh merek Scooby-Doo yang ikonik, film ini mengalami nasib buruk. Film ini awalnya dirilis dalam format Video-on-Demand (VOD) pada 2020 karena pandemi.
Ketika Warner Bros. mencoba memberikannya rilis bioskop yang luas pada 2021, penonton keluarga sudah memiliki akses ke film tersebut di rumah, membuat re-release teatrikalnya gagal total.
* Debut Domestik: USD 850.000
7. The Broken Hearts Gallery (2020)
Deretan film dengan opening paling rendah. Foto: Dok. Ist |
Film komedi romantis yang berpusat pada Lucy, seorang wanita berusia 20-an yang memutuskan untuk membuat galeri seni pop-up di New York, didedikasikan untuk artefak yang ditinggalkan dari hubungan yang telah berakhir.
Film ini adalah salah satu korban awal dan paling jelas dari pandemi COVID-19. Dirilis pada bulan September 2020, ketika bioskop masih berjuang dengan pembatasan kapasitas dan penonton enggan keluar rumah, film yang idealnya menarik penonton dewasa muda ini tidak dapat menemukan pasarnya.
* Debut Domestik: USD 1.126.401
(ass/dar)


















































