Jackie Chan Gak Sekadar Gelut

Dibandingkan bintang lainnya, Jackie Chan menawarkan hal berbeda dalam setiap adegan fighting. Ia gak butuh jurus-jurus kayak tendangan seribu bayangan, hampir semuanya terasa begitu organik di depan layar.
Bahkan jurus mabuk yang ditampilkan olehnya di Drunken Master II (1994) masih diingat oleh banyak orang. Gak cuma Indonesia aja, Hollywood juga dibuat kagum sama aksinya.
Banyak kritikus film memujinya dengan predikat adegan fighting terbaik sampai saat ini. Gak butuh CGI atau permainan kamera, cuma mengandalkan insting bertahan hidup dan adu pukul aja.
Sederhana kedengarannya tapi sulit untuk menampilkannya di depan kamera dengan presisi.
![]() |
"Ini melibatkan beberapa rangkaian aksi paling rumit, sulit, dan dieksekusi dengan penuh kegembiraan yang pernah saya lihat," tulis Roger Ebert dalam penilaiannha terhadap pertarungan terakhir yang berlatar di bengkel baja:
"Mungkin mustahil untuk merekam adegan pertarungan yang lebih baik."
Satu elemen telah menjadi kunci kesuksesan Jackie Chan sejak awal: humornya, yang tampak jelas berasal dari komedi fisik bintang film bisu Barat seperti Charlie Chaplin dan Buster Keaton, yang tetap terasa bahkan di tengah-tengah pertarungan tangan kosong yang paling intens.
Dalam Drunken Master II, humor tersebut "bukan hanya tambahan yang menyenangkan bagi film, tetapi juga bagian penting dari cerita itu sendiri," yang melaluinya protagonis Jackie Chan harus mengendalikan gaya "tinju mabuk" yang lahir dari rasa takut kehilangan botol minumnya.
Tentu saja, mabuk yang terkendali itulah yang akhirnya membawanya kemenangan dalam pertarungan terakhirnya yang dramatis namun dramatis, yang membutuhkan waktu empat bulan untuk syuting di bawah arahan sang bintang sendiri (sutradara film tersebut, Lau Kar-leung, telah menyerahkan kendali adegan tersebut karena perbedaan gaya).
Saat ini, mungkin tidak ada aktor komedi laga yang setara dengan Jackie Chan di masa jayanya. Tetapi walaupun ada, akankah studio memberinya begitu banyak waktu untuk mencari jalannya sendiri?
(ass/tia)