Tyler Perry: dari Serial Presiden Amerika ke Tuduhan Pelecehan Seksual

Jakarta - Hollywood lagi-lagi dihebohkan oleh kabar tak sedap. Kali ini bukan soal reboot film atau persaingan box office, tapi tudingan serius terhadap Tyler Perry, sang sutradara, produser, sekaligus raja franchise BET yang dikenal lewat karya-karya seperti Madea dan The Oval.

Aktor Derek Dixon, yang muncul dalam 85 episode drama politik The Oval, menggugat Perry ke pengadilan atas tuduhan pelecehan seksual, kekerasan, dan penyalahgunaan kekuasaan industri. Gugatan ini diajukan pada Jumat, 14 Juni 2025 di Pengadilan Tinggi Los Angeles. Nilai gugatan minimal USD 260 juta dolar.

Menurut berkas gugatan, Perry pertama kali memperhatikan Dixon di sebuah pesta pada 2019, saat sang aktor masih kerja sambilan petugas event. Dari sana, Perry menawarkan audisi. Dixon lulus, dapat peran kecil di serial Ruthless, dan kemudian naik daun lewat peran besar di The Oval.

Dixon menuduh Perry mulai mengirim pesan teks bernada seksual yang gak diinginkan. Beberapa pesan tersebut dilampirkan langsung dalam berkas hukum.

Tudingan serius lainnya adalah saat Perry melakukan pelecehan fisik berulang kali.

"Perry diduga memaksa membuka pakaian Dixon, meraba, dan mencoba memaksakan diri," bunyi gugatan tersebut seperti dilansir TMZ.

Dixon mengklaim dia berusaha menjaga hubungan baik dengan Perry demi kelangsungan kariernya. Namun juga terus berusaha menghindari serangan seksual tersebut.

Lebih dari itu, Perry diduga mengancam akan menulis keluar karakter Dixon dari serial jika dia gak menuruti kemauan. Sebuah bentuk tekanan kuasa yang amat berat, terlebih dalam dunia hiburan yang sangat kompetitif.

Menurut gugatan, Perry memberikan kenaikan gaji pada Dixon dan menjanjikan dukungan terhadap proyek pribadi Dixon berjudul Losing It. Tapi klaimnya, semua itu cuma untuk membuat Dixon tetap diam dan merasa berutang budi, tanpa niat nyata memproduksi proyek tersebut.

Dalam satu insiden lainnya, Dixon mengaku dilecehkan di kamar tamu rumah Perry, ketika Perry diduga masuk ke tempat tidurnya dan mulai menyentuhnya tanpa izin.

Pengacara Perry, Matthew Boyd, membantah keras semua tuduhan tersebut. Dalam pernyataannya, Boyd menyebut Dixon sebagai seseorang yang mendekati Tyler Perry cuma untuk menyusun rencana pemerasan.

"Tyler Perry gak akan tunduk pada permainan ini. Kami yakin klaim palsu ini akan gagal di pengadilan," kata Boyd.

Serial The Oval adalah drama politik penuh intrik dan rahasia gelap yang ditulis, disutradarai, dan diproduseri oleh Tyler Perry. Tayang perdana di BET pada 2019, The Oval ibarat gabungan antara sinetron malam dan thriller politik, dengan bumbu skandal, kekuasaan, dan drama keluarga.

Secara garis besar, The Oval bercerita tentang kehidupan Presiden Amerika Serikat dan keluarganya. Tapi serial ini lebih penuh drama dan dosa.

(nu2/dar)

---