Dear Tom Cruise, Ini Syarat Brad Pitt Main Film Bareng

Asep Syaifullah
|
detikPop
Cuplikan adegan dalam trailer F1 (2025).
Foto: Dok. YouTube/Warner Bros
Jakarta - Lebih dari 30 tahun sudah Brad Pitt dan Tom Cruise beradu peran di dalam satu film. Terakhir kali mereka berbagi layar di Interview with the Vampire (1994) dan tak pernah lagi setelahnya.

Tapi kini kesempatan tersebut kembali terbuka setelah Brad Pitt mengaku ingin main bareng bintang Top Gun tersebut. Dalam promo film terbarunya, F1 di Meksiko, ia mengatakan jika diri mau aja gabung dengan Tom Cruise, tapi gak mau jika harus melakukan adegan aksi berbahaya.

"Ya, aku sih gak mau digantung di pesawat atau melakukan adegan macam itu," ucapnya sambil tertawa dilansir dari E! News.

"Jadi ketika ia melakukan (bikin film aksi lainnya) tapi syutingnya di daratan aja (aku sih yes!)," tambahnya.

Sebenarnya keinginan Brad Pitt bisa terwujud lebih cepat karena F1 sendiri disutradarai oleh Joseph Kosinski dan disutradarai oleh Jerry Bruckheimer, duo yang berada di balik kesuksesan Top: Gun Maverick. F1 sendiri juga di-develop saat film Tom Cruise itu masuk dalam fase post-produksi.

Pada wawancaranya bersama GQ Magazine, Kosinski mengaku awalnya berniat untuk menduetkan Brad Pitt dan Tom Cruise dalam film Ford v Ferrari versinya. Sayangnya pihak studio tak memberikan izin setelah melihat biaya produksi untuk dua aktor ternama itu.

Akhirnya film itu pun jatuh ke James Mangold dan berakhir memilih Christian Bale dan Matt Damon untuk membintanginya.

"Tom selalu berusaha semaksimal mungkin, tetapi pada saat yang sama sangat handal dan sangat terampil," kata Kosinski ketika ditanya tentang apa yang akan terjadi jika Cruise membintangi F1 ketimbang Pitt.

Cuplikan adegan Brad Pitt dan Tom Cruise di Interview with The Vampire (1994).Cuplikan adegan Brad Pitt dan Tom Cruise di Interview with The Vampire (1994). Foto: Dok. Warner Bros

"Mereka berdua memiliki bakat alami dalam mengemudi. Tetapi ya, saya bisa melihat Tom mungkin akan membuat kita sedikit lebih takut."

"Kami akan mengalami kecelakaan," sindir supervisor adegan aksi film tersebut, Graham Kelly kepada GQ.

"Tom berusaha semaksimal mungkin. Maksud saya benar-benar semaksimal mungkin. Itu membuat saya takut. Maksud saya, saya telah membintangi banyak 'Mission: Impossibles' bersama Tom dan itu adalah pengalaman yang paling menegangkan bagi seseorang seperti saya yang membuat mobil untuknya, melakukan aksi akrobat bersamanya. Sementara Brad (lebih) mendengarkan dan dia tahu kemampuannya, dan saya pikir dia akan menjadi orang pertama yang berkata, 'Ya, saya tidak akan melakukan itu.'"

Pada film yang dijadwalkan tayang pada 27 Juni itu Brad Pitt berperan sebagai Sonny Hayes, seorang rookie fenomenal di Formula One pada era 90-an yang mengalami kecelakaan dan terbakar.

Ia pun memutuskan untuk pensiun dan menjadi pembalap serabutan hingga akhirnya tiga puluh tahun kemudian diajak kembali oleh mantan rekannya, Ruben Cervantes (Javier Bardem), kembali ke lintasan.

Ruben yang memiliki tim F1 sendiri tengah mengalami kesulitan dan butuh sosok pembalap sepertinya. Rayuannya pun berhasil membawa Sonny kembali ke track tapi masalah tak selesai di sana. Ia masih harus bersaing dengan seorang rookie tengil di dalam timnya, Joshua Pearce (Damson Idris).


(ass/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO