Marvel Reboot Thor, Bukan Lagi Dewa Asgard

Asep Syaifullah
|
detikPop
Chris Hemsworth as Thor in Marvel Studios THOR: LOVE AND THUNDER. Photo by Jasin Boland. Β©Marvel Studios 2022. All Rights Reserved.
Thor dalam Love and Thunder. Foto: Jasin Boland/Jasin Boland
Jakarta - Sejak 1962, Thor telah menjadi bagian tak terpisahkan dari Marvel Universe. Dari anggota pendiri Avengers hingga salah satu bintang utama di MCU.

Tapi semua itu harus berlalu, dan Marvel baru saja mengumumkan bahwa mulai Agustus 2025, universe mereka tidak akan lagi memiliki Dewa Petir - atau dewa Asgardian lainnya.

Perubahan ini terjadi saat Marvel mengumumkan mereka akan me-reboot waralaba Thor, menghapus semua mitologi Asgardian dari realitas utamanya alias Earth-616.

Setelah perubahan tersebut, Dewa Asgardian akan dianggap fiksi. Thor akan diciptakan kembali sebagai seorang pria dengan palu.

Perubahan itu terjadi di Thor #1 karya Al Ewing dan Pasqual Ferry. Marvel mengisyaratkan 'Kematian Thor' di halaman-halaman Immortal Thor, sekarang penggemar komik tahu hal itu akan mengarah ke status quo yang sama sekali baru di mana keseluruhan cerita Thor entah bagaimana telah dihapus dari realitas utama Marvel.

"LEGENDA DIMULAI! Mitos Nordik menceritakan tentang Dewa yang berjalan di Bumi, melakukan perbuatan besar bagi manusia yang percaya kepada mereka. Namun Asgard tidak nyata, dan tidak pernah ada."

"Para Dewa tidak pernah terbang tinggi di langit kita, tidak pernah berdiri bersama para pahlawan kita, tidak pernah berjuang demi kebaikan atau keadilan. Itu semua hanya cerita. Tidak ada yang datang untuk membantu kita. Namun di suatu tempat di kota, seorang pria terbangun. Seorang pria dengan palu," tulis sinopsis komik itu.

Diluncurkan pada 2023, The Immortal Thor merupakan kelanjutan spiritual dari Immortal Hulk karya Ewing dan Joe Bennett, yang digambarkan oleh Ewing sebagai "Perjanjian Baru" untuk Perjanjian Lama Hulk yang gelap dan penuh amarah.

Seri ini telah memperlihatkan Thor membuka kemahakuasaannya sebagai All Fathers di Asgard, mengeksplorasi bagaimana hakikat narasi membentuk kehidupan dan tujuannya di Marvel Universe.

Kini, petualangan Thor tampaknya akan menghapus mitos Asgardian dari realitas utama Marvel, sehingga para dewa sekali lagi dianggap fiksi. Bagaimana hal ini akan memengaruhi pahlawan dan waralaba Marvel lainnya masih belum terlihat, tetapi ada tiga cara utama yang dapat terjadi.

Kemungkinan pertama adalah status quo baru Thor akan menjadi realitas sakunya sendiri, mirip dengan jejak Ultimate Universe Marvel baru-baru ini.

Jika begitu, Thor akan dipindahkan ke dunia tempat ia tidak pernah menjadi salah satu pahlawan paling berpengaruh di Bumi, kemungkinan besar mencari cara untuk kembali ke Bumi-616.

Judul-judul Marvel lainnya akan mengalami gangguan yang minimal, karena Thor dapat dianggap hilang begitu saja. Bukti yang mendukung hal ini adalah bahwa Thor baru-baru ini keluar dari Avengers setelah ia dijebak atas tuduhan pembunuhan, dan meminta Storm untuk menggantikannya sebagai Dewa Petir.

Sementara itu, miliarder jahat Dario Agger menciptakan Thor jahatnya sendiri. Jika Thor menghilang, Avengers mungkin tidak akan menyadarinya - terutama jika tiruan Agger menggantikannya

Kemungkinan kedua adalah ini semacam kehidupan setelah kematian yang akan dijalani Thor setelah kematiannya. Ketiga, ada teori lainnya realitas utama Marvel akan ditulis ulang sehingga Thor dan Dewa Asgardian dianggap fiksi.

Ini kemungkinan yang lebih meluas ke judul-judul lain misalnya, jika Avengers tidak terbentuk untuk melawan Loki, apa yang terjadi? Namun, ini masih merupakan pilihan yang paling mungkin mengingat kejadian terkini di Immortal Thor.


(ass/tia)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO