James Gunn Ungkap Alasan Batman 2 Mundur ke 2027

Bos DCU, James Gunn, pun menjelaskan alasan pemunduran jadwal itu. Apalagi banyak netizen yang meluapkan kekecewaannya dengan ajakan untuk memboikot film-film DC.
Melalui akun media sosialnya, ia pun menuliskan jika jangka lima tahun untuk sebuah sekuel adalah hal yang wajar.
"Sebenarnya ya, jeda 5 tahun atau lebih adalah hal yang biasa terjadi di sekuel," tulis Gunn di Threads.
"7 tahun antara 'Alien' dan 'Aliens.' 14 tahun antara 'Incredibles.' 7 tahun antara dua 'Terminator' pertama. 13 tahun antara 'Avatar'. 36 tahun antara 'Top Guns', dan tentunya 6 tahun antara 'Guardians Vol 2' dan 'Vol 3.'"
Sutradara Superman itu pun sebelumnya telah mengungkapkan jika mereka memilih untuk memundurkan jadwal penayangannya karena hingga saat ini naskah dari film itu belum juga rampung.
"Matt (Reeves) berkomitmen untuk membuat film terbaik yang ia bisa dan tak ada yang bisa menebak dengan akurat berapa lama naskah itu akan selesai," tulisnya.
"Saat naskah itu beres, maka ada jeda sekitar dua tahun untuk pra-production, syuting dan post-production dalam sebuah film besar."
James Gunn juga sempat berbincang dengan Josh Horowitz di podcast Happy Sad Confused, Gunn menjelaskan bahwa dia merasa cerita Batman berjalan lebih baik dengan satu aspek tertentu yang dimainkan.
Baca juga: Kraven The Hunter Gagal, Wartawan Disalahkan |
"Saya suka kalau perampoknya tidak pernah tertangkap. Menurutku itu lebih masuk akal. Jika perampok selalu ada di luar sana dan pencarian keadilan Batman adalah rasa haus yang tak terpuaskan untuk memperbaiki kesalahan trauma masa kecilnya, hal itu tidak akan pernah bisa dia lakukan. Saya sangat menyukai asal usul Batman dari segi cerita yang sederhana."
Ia pun memberikan komentar tentang versi Batman yang akan muncul di The Brave and the Bold dalam beberapa tahun mendatang.
Ini mungkin tidak mengejutkan, karena Gunn selalu mengisyaratkan bahwa Bruce Wayne berikutnya akan menjadi versi yang sedikit lebih tua dari pelindung Gotham biasanya.
(ass/tia)