Wush! Sonic the Hedgehog 3 Jauh Tinggalkan Mufasa di Puncak Box Office

Padahal, sebelumnya banyak yang meramal kalau film ketiga ini bakal jadi trilogi Sonic dengan penghasilan terendah. Eh, ternyata Sonic malah ngebut lebih cepat dari prediksi.
Bahkan, angka ini lebih tinggi dari film pertama, Sonic the Hedgehog (USD 58 juta atau Rp 918 miliar pada 2020). Tapi ya, harus diakui sih, pendapatannya masih sedikit di bawah sekuel keduanya yang bikin heboh dengan USD 72 juta atau Rp 1,140 triliun pada 2022.
Dengan ulasan positif dan skor tinggi dari penonton, petualangan terbaru Sonic ini melampaui ekspektasi awal yang cuma diprediksi di kisaran USD 55 juta sampai USD 60 juta atau Rp 949,8 miliar.
Baca juga: 7 Rekomendasi Film Bioskop dan Netflix |
Sementara Sonic berjaya, prekuel Disney, Mufasa: The Lion King, debut dengan hasil yang kurang memuaskan. Film ini cuma mampu meraup USD 35 juta atau Rp 554 miliar dari 4.100 bioskop, jauh di bawah ekspektasi pra-rilis yang menargetkan USD 50 juta atau Rp 791,5 miliar.
Hiks, gak sepadan banget sama biaya produksinya yang kabarnya lebih dari USD 200 juta atau 3,166 triliun ditambah lagi promosi global yang bikin Disney jor-joran hingga USD 100 juta atau Rp 1,583 triliun.
Meski begitu, gak semuanya buruk kok. Film ini dapat nilai A- di CinemaScore dan punya peluang buat tetap bertahan lama karena rilis di Desember biasanya punya napas panjang sampai awal tahun depan.
Di posisi ketiga, ada Wicked yang terus bersinar dengan tambahan pendapatan USD 13,5 juta atau Rp 213 miliar dari 3.296 bioskop. Film musikal ini sudah ngebukukan total USD 383,91 juta atau Rp 6 triliun di domestik dan USD 571 juta di seluruh dunia setelah lima minggu tayang. Not bad, kan?
Di bawahnya ada Moana 2 dengan pendapatan USD 13,1 juta minggu ini. Film petualangan Polinesia ini meraup total USD 359 juta atau Rp 5,681 triliun di Amerika Utara dan USD 790 juta secara global.
Sayangnya, Gladiator II harus turun ke posisi kelima dengan tambahan USD 4,45 juta atau Rp 70,46 miliar dari 2.397 bioskop. Meski begitu, total pendapatan domestiknya sampai USD 153 juta atau Rp 2,42 triliun dan USD 416,2 juta atau Rp 6,58 triliun secara global. Buat film yang biaya produksinya gede banget (USD 250 juta atau 3,98 triliun), ini sih masih tanda tanya besar, apakah worth it atau gak.
(dar/pus)