Film Daniel Craig, Queer Dicekal dan Bikin Festival Film Turki Batal

Film terbaru dari Daniel Craig itu dianggap mengandung konten provokatif yang bisa merusak perdamaian masyarakat sehingga berpotensi untuk memantik pergolakan. Hal ini membuat Mubi memilih untuk membatalkan festival tersebut dan keputusan ini diumumkan beberapa jam sebelum acara digelar.
Mubi merasa larangan tersebut sebagai sebuah intervensi yang membatasi seni dan kebebasan berekspresi.
"Festival adalah ruang bernapas yang merayakan keragaman seni dan budaya serta menyatukan orang-orang. Larangan ini tidak hanya menjauhkan sebuah film tetapi keseluruhan festival dari makna dan tujuannya," bunyi pernyataan resmi mereka di X.
"Kami ingin mengambil sikap yang benar yang diharapkan penonton dari kami dan dengan menyesal mengumumkan bahwa kami telah memutuskan untuk membatalkan keseluruhan MUBI FEST Istanbul. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua artis, penonton, dan pendukung yang berencana untuk hadir di festival ini dan kami percaya sama sedihnya dengan situasi ini seperti kami, atas pengertian dan solidaritas mereka. Kami akan terus mempertahankan pendirian kami mengenai masalah ini untuk melindungi kebebasan berekspresi dan ekspresi artistik."
Queer dibintangi oleh Daniel Craig yang berperan sebagai seorang Amerika yang terkatung-katung di Mexico City pada 1940-an saat ia terlibat hubungan dengan seorang perwira Angkatan Laut yang sudah dipecat, yang diperankan oleh Drew Starkey, bintang serial Netflix, Outer Banks.
Film ini diangkat dari novel 1985 yang belum selesai karya William S. Burroughs dan film ini disutradarai oleh Luca Guadagnino (Call Me By Your Name) dan ditulis oleh rekannya di Challengers, Justin Kuritzkes.
Di sana, sensor menjadi lebih ketat dalam beberapa tahun terakhir karena undang-undang 2022 sangat membatasi kebebasan berbicara secara online dan mengkriminalisasi penyebaran disinformasi apa pun yang tidak disetujui oleh pemerintah, menurut Brookings Institution.
(ass/nu2)