Sydney Sweeney Kena Mental Merasa Cuma Dijadikan Objek

Asep Syaifullah
|
detikPop
LOS ANGELES, CALIFORNIA - NOVEMBER 05: Actress Sydney Sweeney attends the 11th Annual LACMA Art+Film Gala at Los Angeles County Museum of Art on November 05, 2022 in Los Angeles, California. (Photo by Robert Smith/Patrick McMullan via Getty Images)
Sydney Sweeney. Patrick McMullan via Getty Image/Robert Smith
Jakarta - Aktris Sydney Sweeney menjadi salah satu yang paling banyak dibicarakan sejak dua tahun terakhir gegara perannya sebagai Cassie Howard di serial Euphoria. Penampilannya di serial yang juga tayang di HBO GO tersebut membuat banyak orang jatuh hati padanya.

Bagai pisau bermata dua, serial itu juga membawa dampak buruk untuknya. Hal ini disebabkan karena adegan telanjangnya di Euphoria yang menjadi bahan lelucon dan bullyan oleh para netizen.

Parahnya lagi mereka tak segan untuk men-tag si aktris dan juga keluarganya pada unggahan-unggahan itu.

Dalam wawancaranya bersama The Sun, Sydney mengaku jika dirinya memang sering dibully gegara bentuk fisiknya itu. Kejadian ini pun pertama kali terjadi saat ia masih remaja dan membuat dirinya seringkali merasa minder. Tak hanya itu saja, masalah itu pun secara perlahan memberikan dampak pada kesehatan mentalnya hingga saat ini.

"Dada saya sudah tumbuh sebelum gadis-gadis lainnya dan saya merasa dikucilkan karena hal itu," ungkap Sydney.

Orang-orang hanya melihatnya karena tubuh seksi dan rambut pirangnya saja, mereka hampir tak pernah menganggap serius apa pun ucapannya.

Cuplikan adegan Sydney Sweeney di Anyone But You.Cuplikan adegan Sydney Sweeney di Anyone But You. Foto: Dok. Ist

Masalah ini pun terus berlanjut hingga ke era sekarang di mana ia sudah berhasil tampil dalam beberapa serial dan film. Ia kesal saat para netizen malah mengomentari soal tubuhnya tapi tak pernah membahas kemampuan aktingnya di beberapa proyek.

"Aku pikir ini cukup menggelikan. Aku adalah seorang seniman, aku memainkan karakter. (Bullyan) itu membuat aku makin bersemangat untuk memainkan karakter yang membuat orang-orang makin kesal," paparnya.

Meskipun perannya pada 2024 memungkinkannya untuk sedikit keluar dari tren gadis seksi, Sweeney telah menjadi aktris yang sangat seksual dalam karirnya sejauh ini.

Seksualitas ini terutama berasal dari Euphoria, di mana tubuh Cassie ditonjolkan oleh kreatornya. Cassie, dan juga Sweeney sendiri, dipandang sebagai objek dalam pertunjukan itu. Meskipun ini adalah hambatan yang sulit untuk diatasi oleh seorang aktris muda, namun hal ini tetap merupakan bagian dari citranya.

Aspek reputasi Sweeney ini membuatnya sempurna untuk Barbarella. Dalam film aslinya, Fonda bukan sekadar seorang musafir, melainkan seorang astronot yang seksi, menggoda, dan berpakaian minim.

Seksualitas ini dilakukan dengan cara yang berlebihan, sehingga nyaris menjadi bahan olok-olok. Jika seksualitas mewah ini diangkat dan diterapkan dalam versi Wright-Sweeney, ada meta-level di mana Barbarella dapat berhasil menumbangkan aspek film aslinya dan mencerca Sweeney sendiri serta penontonnya.

Sydney Sweeney sendiri sebelumnya terlibat dalam dua proyek yakni Madame Web dan Immaculate. Ia pun disibukkan dengan biopik Christy Martin dan juga musim ketiga dari Euphoria. Selain itu Sydney Sweeney didapuk untuk kembali tampil di Barbarella yang kemungkinan akan tayang pada 2027 mendatang.


(ass/nu2)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO