Ballerina Spin-off John Wick Digeser The Crow yang Legendaris

Nugraha
|
detikPop
Poster film Ballerina.
Poster Ballerina yang dibintangi Ana de Armas. Dok. Lionsgate
Jakarta - Spin-off John Wick berjudul Ballerina, bakal dibintangi Ana de Armas. Film itu semula dijadwalkan tayang 6 Juni 2024.

Tapi Ballerina kayaknya mengalami pergeseran tanggal rilis jadi 6 Juni 2025. Sementara jadwal awal bakal diisi dengan remake The Crow karya Lionsgate.

Gangguan industri Hollywood yang masif bikin beberapa jadwal film meleset dari rencana. Penundaan rilis Ballerina pun jadi salah satu yang terkendala.

Apalagi film itu juga disebut mengalami perombakan. Menurut Deadline, Chad Stahelski, sutradara di balik John Wick, bergabung dengan proyek tersebut, buat jadi pengawas beberapa rangkaian aksi yang bakal ditambahkan ke film itu.

Film spin-off itu emang pengen mateng banget sebelum dirilis. Mereka juga menaruh harapan besar Ballerina bisa jadi sebesar John Wick. Nah, ada bocoran juga Keanu Reeves punya peran yang lumayan besar buat film itu.

Keterlibatan mereka dipandang sebagai peningkatan penting buat membawa warna yang khas kalau emang film ini bertindak sebagai spin-off.

Len Wiseman, yang menyutradarai Ballerina, jelas bukan orang baru di industri film. Dengan campur tangan orang di balik John Wick, ia juga bisa lebih mengembangkan inti film itu ditambah segudang pengalamannya.

Ballerina Ditunda, The Crow Maju

Penundaan strategis itu memungkinkan Lionsgate buat melakukan perombakan total. Mereka memasukkan reboot The Crow ke dalam slot 7 Juni 2024, yang sebelumnya ditempati Ballerina.

Konsep yang diangkat dari film klasik tahun 1994 itu bakal menampilkan Bill Skarsgard yang berperan sebagai Eric Draven, karakter terkenal yang diperankan oleh Brandon Lee. Film itu berkisah tentang cinta dan balas dendam dari alam kubur.

The Crow disutradarai oleh Rupert Sanders, menampilkan pemeran termasuk FKArants dan Danny Huston. Film reboot itu bertujuan buat memberikan napas baru ke dalam cerita klasik yang melegenda.

Versi asli The Crow kerap masuk dalam daftar 'film terkutuk' karena kematian tragis Brandon Lee yang ditembak mati saat syuting film tersebut. Meskipun waralaba itu telah digarap buat serial televisi dan tiga sekuel, reboot ini wajib punya sesuatu yang istimewa. Apalagi buat melampaui warisan film tahun 1994 dan mistik yang terus mengelilinginya.

Peralihan Lionsgate pasti bermanfaat bagi Ballerina, yang masih punya waktu satu tahun buat jadi film terbaik. Terlebih film itu juga menggendong kesuksesan John Wick.

Tapi bagaimana dengan The Crow yang justru jadi film pengganti buat slot kosong itu?


(ass/ass)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO