.webp)
Aghniny Haque: Sebaik-baiknya Pengingat Itu Adalah Kematian
Usai meraup sukses besar dengan KKN di Desa Penari, kini ia kembali lagi dengan Pemandi Jenazah (2024) yang baru tayang di bioskop. Kembali terlibat di genre horor menurut Aghniny merupakan hal yang wajar saja, mengingat kini genre tersebut tengah berkembang pesat.
"Di Indonesia ini kan sedang berkembang ya. Jika genrenya lagi ke horor, why not? Dan genre horor itu kan yang naikin jumlah penonton setelah pandemi. Jadi ya mari kita dukung karya anak bangsa dan film Indonesia untuk menjadi tuan rumahnya sendiri," tuturnya.
Baca juga: Menanti Film Horor Perdana Christopher Nolan |
Meski begitu ada perbedaan antara tiap film horor yang dimainkan olehnya. Film garapan Hadrah Daeng Ratu itu mengangkat kisah yang benar-benar dekat di masyarakat. Tak hanya itu saja, karakter utama dalam film ini juga tak seperti apa yang biasa disuguhkan dalam film horor lainnya.
"Jujur jatuh cinta sama filmnya setelah baca skripnya karena ini bukan hanya sekadar menakut-nakuti tapi ceritanya bagus karena membahas si pemandi jenazah. Dan di sini si karakter yang given gitu lho, bukan karakter yang seru-seruan masuk ke rumah hantu terus terjebak. Jadi penonton di sini selain terhibur, ketakutan dan mencekam tapi juga diajakin untuk mikir," terangnya.
"Di sini kita juga menceritakan soal agama dan dosa masa lalu, sama diingetin bahwa sebaik-baiknya pengingat adalah kematian. Ya manusia kan tempatnya dosa ya, biar gak lepas kontrol diingetin kita gak selama-lamanya lo!" tambahnya.
 Cuplikan adegan dalam film Pemandi Jenazah. Foto: dok. Istimewa |
Film Pemandi Jenazah dibintangi oleh Aghniny Haque, Djenar Maesa Ayu, Ibrahim Risyad, Amara Sophie, Nola B3, Mian Tiara, dan Ruth Marini. Didistribusikan oleh Antenna Entertainments, film Pemandi Jenazah telah mendapatkan perhatian dan antusiasme yang besar dari para pecinta film horor di Malaysia.
Hal ini terlihat dari berbagai perbincangan di media sosial dan forum online film di Malaysia.
"Kami sangat senang dengan antusiasme yang luar biasa dari para penonton di Malaysia terhadap film Pemandi Jenazah. Untuk itu, kami berharap film ini dapat diterima dengan baik dan memberikan hiburan yang berkualitas bagi para penonton di Malaysia," ujar Clarrisa Eunike, Produser film Pemandi Jenazah dalam keterangannya, Rabu (21/2/2024).
Film Pemandi Jenazah menceritakan sosok Lela, anak dari Bu Siti yang berprofesi sebagai Pemandi Jenazah di kampungnya. Hidup Lela berubah saat secara mendadak Bu Siti meninggal dunia.
Kematian Bu Siti memaksa Lela untuk siap memandikan jenazah ibunya sendiri. Lela mengubur sendiri perasaan sedihnya dan menjalankan proses pemandian jenazah untuk pertama kali dalam hidupnya, jenazah ibunya sendiri.
Dalam proses pemandian ini Lela menemukan kejanggalan dari jenazah ibunya. Lela berfirasat bahwa kematian ibunya tidak lazim.
(ass/dar)
