Kisruh Lightstick QWER, Agensi THE BOYZ Singgung Langkah Hukum

Jadi sempat heboh di kalangan fandom masing-masing grup mengenai lightstick QWER yang baru dirilis. Desainnya disebut mirip, sama-sama berbentuk megafon, dengan versi pertama lightstick THE BOYZ yang diperkenalkan tahun 2021.
Kehebohan ini sampai di telinga manajemen ONE HUNDRED yang menaungi THE BOYZ. Mereka lalu mengatakan sudah menghubungi pihak agensi QWER, 3Y Corporation dan Prism Filter, untuk membahas permasalahan ini.
Secara khusus ONE HUNDRED meminta manajemen QWER memodifikasi desain lightstick yang sudah diumumkan buat konser ROCKATION. Tapi manajemen QWER menolak dan diskusi berujung buntu. Abis itu ONE HUNDRED bikin pernyataan dan menyinggung soal langkah hukum.
"Ke depannya, kami akan mengambil langkah-langkah tegas, termasuk prosedur hukum yang bekerja sama dengan lembaga-lembaga terkait, untuk mencegah terulangnya insiden serupa," kata ONE HUNDRED dilansir dari SPOTV News pada Sabtu (27/9/2025).
Agensi QWER kemudian buka suara menanggapi pernyataan dari manajemen THE BOYZ. Dalam pernyataan itu 3Y Corporation dan Prism Filter menyampaikan beberapa poin.
Pertama soal kemiripan desain dan masalah hak cipta. Menurut penjelasan manajemen QWER, tidak ada pelanggaran hak cipta dari lightstick resmi yang dirilis oleh manajemen buat QWER.
"Pertama dan paling penting kami ingin mengklarifikasi bahwa lightstick QWER yang baru-baru ini dirilis tidak punya masalah desain atau hak cipta," kata mereka.
Dijelaskan lebih lanjut, sebelum meluncurkan lightstick berwarna putih berbentuk megafon itu agensi sudah melakukan riset. Mereka punya tim legal, deretan pengacara termasuk spesialis paten dan hak cipta.
Dari hasil riset tim tersebut dipastikan gak ada pelanggaran hak cipta dengan produk yang mereka buat. Sehingga menurut pihak QWER wajar permintaan ganti desain dari ONE HUNDRED ditolak.
Baca juga: Berapa Tahun Kontrak Member ALPHA DRIVE ONE? |
3Y Corporation dan Prism Filter lalu bicara soal langkah hukum yang disinggung ONE HUNDRED dalam pernyataannya. Menyayangkan itu bisa keluar dari sisi manajemen di tengah proses negosiasi dan diskusi.
"Kami sangat menyesalkan bahwa mereka tiba-tiba mengumumkan niat mereka untuk menempuh jalur hukum. Kami mendengarkan berbagai pendapat. Ke depannya, kami akan melakukan yang terbaik untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi artis dan penggemar kami. Kami dengan tulus berterima kasih kepada BAWIGE (fans QWER) atas dukungannya yang selalu diberikan kepada QWER, dan kami akan terus bekerja keras untuk melindungi hak dan kepentingan artis dan penggemar kami," tutup mereka.
Detail kemiripan lightstick yang dipermasalahkan ini bisa kamu baca di sini.
(aay/ass)