Album Taeyeon 'Letter to Myself': 17 Menit 53 Detik di Surga

Setiap kali Taeyeon merilis karya terbarunya, selalu ada kejutan yang dibawakan member SNSD itu sebagai solois. Di album mini ke-6 berjudul Letter to Myself Taeyeon seperti mempersiapkan enam kotak kado berbeda yang dibuka satu per satu selama 17 menit 53 detik.
Album ini dibuka dengan title track berjudul sama, Letter to Myself, yang kembali menampilkan vokal Taeyeon di nada-nada tinggi. Lagunya dibuka dengan suara Taeyeon dengan suara instrumen minimalis di latar belakang.
Selama 3 menit 4 detik di lagu ini, pemilik nama lengkap Kim Taeyeon itu seperti menciptakan ruang yang hanya bisa diakses oleh dia dan pendengar. Kita diajak menyelami perasaannya (dan diri sendiri) lewat untaian lirik yang Taeyeon nyanyikan, mengeluarkan semua emosi yang sudah lama terpendam dengan sedikit headbang dan banyak teriak.
Tapi kalau Taeyeon yang teriak kayaknya nggak masalah deh. Enak banget sih!
Kelahiran 9 Maret 1989 itu mengakui dalam behind-the-scene rekaman lagu Letter to Myself, udah cukup lama sejak dia terakhir kali merekam lagu dengan nada-nada tinggi seperti di track ini. Tapi track 1 itu hanyalah pembuka. Masuk ke lagu Hot Mess, Taeyeon memamerkan head-voice yang menawan. Post-chorus lagu ini akan jadi part yang paling seru buat dijajal di ruang karaoke.
Baca juga: 'DRIP' BABYMONSTER Debut di Melon Top 100 |
Di Blue Eyes, Taeyeon sedikit lebih kalem dan melodik. Lagu ini digubah dengan suara gitar yang dominan dan lirik yang agak sedikit nge-rap. Dia menyelipkan high note di beberapa adlib dalam lagu ini. Mendengarkannya sampai habis memunculkan imajinasi dreamy seperti sedang tiduran di atas perahu kecil yang sedang mengapung di danau tenang.
Lagu Strangers punya hook yang sama nempelnya dengan bagian 'my head, my head, my head' di lagu pembuka. Hook itu ada di bagian chorus dengan lirik 'from strangers to shadow to strangers again'. Lagu ini ditutup dengan lirik itu disempurnakan dengan riffs & runs yang bikin meleleh.
Dua kejutan terakhir di album ini berjudul Blur dan Disaster.
Sepanjang Blur, Taeyeon bermain-main dengan kemampuan vokalnya. Mulai dari chorus dengan falsetto ditutup dengan bridge nendang dan lagi-lagi high note dan head voice.
Disaster di sisi lain terasa lebih grounded dengan suara gitar akustik yang terdengar simple sebelum akhirnya beat drum-nya masuk dan membawa kita ke 'area kekuasaan' Taeyeon. Lagu ini punya vibe yang sama dengan lagu-lagu penutup di album Taeyeon sebelumnya seperti Ending Credit (INVU; 2022) dan Curtain Call (My Voice; 2017).
Lewat album Letter to Myself ini, Taeyeon seperti mengembalikan semua hal yang pernah didengar fans lewat album debut solonya I (2015): nada-nada tinggi yang jarang banget kita dengar dia bawakan secara penuh dan utuh bersama SNSD. Hal itu digabungkan dengan vibe musik dari album Purpose (2019) salah satu rilisan solo terbaiknya.
Mendengarkan album ini secara utuh seperti sebuah perjalanan religius melayang dari Bumi ke Surga dalam waktu singkat.