Send Off 2024 Lisa Fan Meetup in Jakarta yang Hectic

Kehebohan datang dari penggemar yang tentu saja nggak sabar untuk melihat Lisa lebih dekat. Mereka yang dapat 'benefit' send off ini dibagikan gelang memuat nomor antrean.
detikpop dapat nomor antrean 1.275. Barisan antrean dibagi jadi beberapa section jadi nggak terlalu terasa mengular. Di antrean rasanya biasa aja, sampai pas masuk ke lokasi send off, suasana jadi luar biasa beda.
Ruangan itu lebih sebenarnya dari cukup buat menampung ribuan fans yang dapat sesi send off. Hanya saja ada beberapa hal yang perlu dijadikan pertimbangan buat promotor ke depannya. Terlebih buat event K-Pop yang dihadiri banyak sekali anak-anak seperti 2024 Lisa Fan Meetup in Jakarta ini.
Hal pertama adalah soal persiapan ruangan send off. Ketika memasuki ruangan semalam, bau asap rokok yang pekat sangat mengganggu. Dari pintu masuk ruangan sampai ke dekat barikade send off, bau ini masih tercium. Kasihan anak-anak yang harus ikut menghirup sisa-sisa bau rokok ini. Regulasi dari promotor dijelaskan dalam unggahan di Instagram: anak-anak di bawah 14 tahun boleh datang dengan ditemani wali dengan usia minimal 18 tahun. Sementara anak di bawah umur 6 tahun tidak diperbolehkan menyaksikan show ini.
Pihak promotor memberikan klarifikasinya mengenai hal ini. Pertama mereka menyebut sedang melakukan penyelidikan terkait masalah bau rokok di ruangan send off.
"Regulasi staf dan penonton sama, tidak boleh ada rokok di area venue dan di semua ruangan selama acara berlangsung. Namun ada kebocoran yang masih kami tanyakan dan selidiki ke semua pihak terkait masalah ini. Kami sedang mengumpulkan bukti," kata Puput kepada detikcom pada Minggu (17/11/2024).
Hal kedua adalah soal pengaturan posisi fans saat sesi send off.
Sebagai gambaran, di sesi send off itu Lisa akan keluar dari backstage, kemudian menyapa fans di ruangan yang sudah dilengkapi dengan barikade pengaman berbentuk U. Lisa akan berkeliling di dalam pagar sementara fans berdiri mengelilingi bagian luar pagar.
Sulit buat anak-anak itu bisa melihat Lisa lebih dekat tanpa bantuan dari wali mereka. Nggak sedikit dari mereka yang akhirnya digendong atau naik ke pundak wali mereka. Kalau nggak digendong, fans anak-anak akan terjepit pagar karena ukuran barikade yang jauh lebih tinggi dari badan mereka.
Posisi digendong ini emang menguntungkan buat si anak, tapi nggak buat penonton lain yang ada di belakang mereka. Geser ke kiri/kanan juga nggak membantu, karena semua orang menjulurkan tangan ke atas dengan mengangkat handphone mereka. Kecuali mungkin beruntung dapat celah buat sekadar mengintip Lisa di antara kepala dan handphone fans.
![]() |
Buat orang dewasa aja, butuh fisik yang kuat buat bisa berhadapan dengan ratusan orang di lokasi send off. Bayangkan kalau anak-anak juga harus dibiarkan bersaing dengan mereka.
Hal ketiga adalah soal rundown dari acara send off yang sama sekali nggak terperinci. Di unggahan promotor hanya ada tulisan Send Off After Show. Jam berapa Lisa akan datang? Apa yang akan Lisa lakukan selama sesi itu? Interaksi seperti apa yang bisa fans harapkan? Nggak ada penjelasan mengenai ini. Mungkin memang niatnya mau jadi kejutan, ya?
![]() |
Saran untuk promotor, kalau ada event send off seperti ini sebaiknya jumlah audience anak-anak jadi pertimbangan utama mereka. Nggak adil rasanya kalau anak-anak itu harus bersaing di tempat yang sama dengan orang dewasa untuk event yang kayaknya sulit mereka proses juga.
Mungkin promotor bisa membuat alur send off yang ramah ke semua fans, nggak cuma anak-anak tapi juga orang dewasa. Seperti misalnya membuatkan alur barikade yang lebih panjang, lebih bisa mengakomodasi ribuan penggemar tanpa harus berebut dan berdesak-desakan, tapi juga membuat artisnya nyaman berinteraksi dengan fans. Toh tujuan dari acara ini kan menambah experience penonton ke acara yang mereka adakan.
Alur karpet merah event Marvel Studios buat film Ant-Man and the Wasp: Quantumania di Sydney tahun lalu bisa jadi contoh tuh. Ruangan semalam harusnya lebih dari cukup untuk membuat layout serupa sehingga menambah kenyamanan penggemar. Jadi 'benefit'-nya nggak perlu dipertanyakan lagi karena benar-benar menguntungkan dan spesial.
*Artikel ini telah disunting pada Minggu (17/11/2024) dengan menyertakan klarifikasi promotor. (aay/mau)