Melihat Pameran Panen Raya, Merajut Cerita Alam Lewat Bahasa Seni
Rifkianto Nugroho
|
detikPop
Jakarta - Pameran "Panen Raya" menghidupkan ruang seni dengan tema pertanian dan alam. Pameran ini menegaskan bahwa seni dapat menjadi medium dialog ekologis.
Pengunjung menikmati karya seni bertema lanskap pertanian dalam pameran “Panen Raya” di Museum Seni Art:1, Jakarta, Sabtu (4/10/2025). Pameran ini menampilkan karya lintas medium yang menyoroti hubungan manusia dan alam.
Pameran ini menghadirkan berbagai karya seni rupa lintas medium — meliputi lukisan, instalasi, seni kontemporer, dan performans — yang dihadirkan oleh seniman lokal dari berbagai generasi.
Tema yang diusung tidak sekadar soal lanskap alam yang indah, melainkan juga refleksi atas dinamika pertanian, isu ketahanan pangan, dan perubahan lingkungan yang mempengaruhi masyarakat luas.
Instalasi seni bertema ketahanan pangan dan perubahan lingkungan tampil menonjol dalam pameran yang berlangsung hingga 2 November 2025 di Art:1.
Sejumlah karya unggulan menjadi perhatian pengunjung. Di ruang instalasi kontemporer, terdapat karya mozaik berskala besar yang tersusun rapi dari bahan-bahan sederhana, memancing interpretasi atas limbah dan daur ulang.
Ada pula lukisan dengan komposisi lanskap yang disisipkan simbol-simbol industri atau unsur urban menunjukkan ketegangan antara alam dan modernitas.
Pengunjung antusias mengabadikan karya yang dipamerkan.
Seniman muda turut menyajikan karya interaktif yang mengundang penonton untuk ikut “bertani lewat visual”, menyimbolkan hubungan aktif antara manusia dan tanah.