Menikmati Lukisan Seniman Anggota SBY Art Community di Jakarta
Tia Agnes Astuti
|
detikPop
Jakarta - Setelah Bung Karno yang jadi kolektor seni terbesar di Indonesia, ada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mendirikan komunitas seni.
SBY Art Community yang berdiri sejak Januari 2025 merangkul seniman yang tergabung dari empat institusi seni di Jakarta. Pertama kalinya, SBY Art Community menggelar pameran seni yang digelar di Ashta District 8, Jakarta Selatan. Foto: Tia Agnes/ detikcom
Komunitas seni yang didirikan oleh Presiden ke-6 Republik Indonesia itu juga berkolaborasi buat lukisan berskala besar yang bertuliskan, 'Destruction Ruins Peace Paints'. Lihatlah dengan seksama, di antara lukisan dengan kanvas besar itu mana yang jadi ciri khas dari goresan SBY? Yup, karya seni SBY terkenal akan lanskap pemandangan dan di lukisannya ditampilkan potret pegunungan yang indah nan hijau. Foto: Tia Agnes/ detikcom
Ada juga lukisan pelukis Naufal Abshar yang telah melanglang buana dengan ciri khas HAHAHA di sela-sela potret objeknya. Menurut Naufal kepada redaksi detikpop, tipografi 'Keep Doing Right' merespons kondisi sosial-politik setahun belakangan yang chaos banget. Foto: Tia Agnes/ detikcom
Salah satu spot menarik lainnya, ada ruang khusus untuk memajang 8 lukisan SBY. Ternyata, ia gak cuma lihai menggambar lanskap pemandangan saja namun juga potret realisme dalam skena seni rupa. Kurator pameran Suwarno Wisetrotomo saat menjelaskan di depan lukisan SBY. Foto: Tia Agnes/ detikcom
Salah satu lukisan realisme yang dibuat SBY secara hiperbolis adalah potret gelombang laut yang membumbung tinggi dan hampir menutupi sebuah majid. Foto: Tia Agnes/ detikcom
Lain lagi dengan lukisan Setop War yang seakan mengajak pengunjung untuk mencintai perdamaian dunia. Gimana detikers tertarik singgah di Space 8 hingga 28 September? Foto: Tia Agnes/ detikcom
.webp)
