Saat Catur dan Musik Jadi Ruang Sosial Baru Anak Muda London
Tripa Ramadhan
|
detikPop
London - Catur dan musik menyatu jadi cara anak muda terhubung di Knight Club. Ruang ini tumbuh jadi wadah sosial baru yang hangat dan hidup di London.
Menggabungkan musik dansa, sedikit perbincangan di media sosial, dan salah satu hobi tertua di dunia, kelompok catur London Knight Club menarik puluhan pemain setiap minggu, menciptakan ruang sosial yang menurut penyelenggaranya sangat dibutuhkan oleh generasi muda kota tersebut. Foto: REUTERS/Isabel Infantes
Klub tersebut telah berkembang pesat menjadi pusat budaya sejak diluncurkan tahun lalu, menarik lebih dari 100 pemain ke sesi Selasa mingguannya di mana set DJ langsung bersaing dengan bunyi gemerincing bidak catur di papan.Β Foto: REUTERS/Isabel Infantes
Di dunia yang didominasi oleh komunikasi digital, klub tersebut - yang sebagian besar dijalankan oleh relawan di bawah usia 25 tahun - ingin menawarkan alternatif fisik untuk menggulir layar.Β Foto: REUTERS/Isabel Infantes
"Bermain, atau memiliki sesuatu untuk menjalin ikatan, atau untuk memulai percakapan, memungkinkan koneksi yang sangat dalam untuk dibuat sejak awal," kata penyelenggara berusia 22 tahun, Lucia Ene-Lesikar.Β Foto: REUTERS/Isabel Infantes
"Ada banyak orang kreatif, tetapi ada juga orang yang bekerja di bidang keuangan, teknologi, atau perawatan kesehatan - jadi ada banyak sekali orang."Β Foto: REUTERS/Isabel Infantes
Daya tarik klub ini tidak hanya terletak pada permainannya sendiri, tetapi juga pada bagaimana ia menyediakan sesuatu yang sering kali tidak ada dalam kehidupan modern, kata pendiri Yusuf Ntahilaja.Β Foto: REUTERS/Isabel Infantes
"Knight Club, pertama dan terutama, adalah ruang bagi orang-orang untuk terhubung dan berkumpul - catur menjadi media dan cara terpenting untuk terhubung - tetapi lebih dari segalanya, ia hanya menyediakan ... kebutuhan dasar, atau kebutuhan sosial manusia," katanya.Β Foto: REUTERS/Isabel Infantes