'Perahu Kertas' Melaju ke Panggung Musikal
Panggung musikal Perahu Kertas bakal berlangsung pada 30 Januari sampai 15 Februari 2025 di Ciputra Artpreneur Theatre, Jakarta. Totalnya ada 21 pertunjukan yang bakal buat kamu terbius lewat 5 lagu OST yang pernah dibuat oleh Dee Lestari.
Dee Lestari gak menyangka karyanya beralih ke medium lain lagi dengan kesuksesan sebelumnya.
"Perahu Kertas adalah karya yang banyak memberikan banyak awal baru bagi saya. Kisah ini pertama kali saya tulis di bangku kuliah pada tahun 1996 dan baru diterbitkan 12 tahun kemudian di tahun 2008. Setelah menjadi film, kini saya mewujudkan mimpi untuk melihatnya hadir di panggung musikal," katanya dalam jumpa pers di Galeri Indonesia Kaya pada Selasa (18/11).
Produser Musikal Perahu Kertas, Eunike Elisaveta, pun bilang pentas ini jadi salah satu rekomendasi tontonan di awal 2026 nanti.
"Kita ingin bikin pertunjukan yang spektakuler dan berkualitas. Ternyata ada relate sama kehidupan kita juga. Cerita Perahu Kertas ini menginspirasi aku sama teman-teman lainnya, tentang sebuah mimpi yang kita minta dihidupkan kembali," ucapnya.
Pada 2012, lagu Perahu Kertas dinyanyikan oleh Maudy Ayunda dan sukses besar. Pihak Trinity Optima bilang lagunya masih jadi Top 5 di katalog dan sukses 201 juta stream di layanan Spotify.
Konferensi Pers Musikal Perahu Kertas Foto: Dok.Indonesia Kaya/ Image Dynamics |
Musikal Perahu Kertas akan menampilkan perjalanan Kugy dan Keenan, dua jiwa muda yang sama-sama lahir dengan darah seni. Kugy, yang sadar realita tak seindah itu dan memilih untuk menciptakan dongeng sebagai zona nyamannya.
Keenan pelukis muda yang jenius hidup di bawah bayang ekspektasi ayahnya, mencari jalan untuk bebas mengekspresikan diri meskipun dunia menuntutnya menjadi orang lain.
Venytha Yoshiantini, sutradara sekaligus koreografer Musikal Perahu Kertas akan menghadirkan perjalanan Kugy dan Keenan dalam gerak yang memperkuat gelombang emosi mereka sehingga penonton dapat merasakan ritme mimpi dan dinamika batin kedua tokoh ini. Dari sisi musikal, pertunjukan diperkaya oleh duo komposer ternama, Ifa Fachir dan Simhala Avadana yang berkolaborasi menciptakan musik orisinil dengan semangat khas Perahu Kertas.
Lagu utama Perahu Kertas yang dipopulerkan oleh Maudy Ayunda akan menjadi pengikat emosional sepanjang pertunjukan, sementara lagu-lagu lainnya, seperti Milyaran Manusia, Dua Manusia, Tahu Diri, dan Langit Amat Indah akan memperkuat nuansa perjalanan batin setiap tokohnya.
Venytha cerita menjaga ruh dari novel Perahu Kertas jadi sebuah kitab baginya. "Saya merasakan euforia seperti baca pertama kali, ditransfer ke magic of theatre, gimana penonton bisa mentransfer energi ke aktor secara live. Supaya script dan lagu bisa kawin, ini momen yang paling seru sepanjang proses," pungkasnya.
(tia/dar)












































