.webp)
Eiichiro Oda Yakin Caesar Clown Emang Lebih Baik Mati
Dalam kolom SBS One Piece volume 110, Oda menerima pertanyaan dari penggemarnya. Setiap volume, biasanya ada 3 sampai 6 bagian SBS.
Nah, ada pertanyaan mengapa Nami menggunakan kata-kata seperti 'sampah' untuk menyebut karakter Caesar Clown. Oda juga bilang hal yang sama. Penggemar juga bertanya, apakah Nami dipengaruhi oleh Robin untuk berbicara seperti itu.
"Harap ingat apa yang terjadi di Punk Hazard. Caesar memberi anak-anak stimulan, menyebut bawahannya sebagai kelinci percobaan, dan mendedikasikan seluruh hidupnya buat ciptakan senjata genosida," tulis Eiichiro Oda, dilansir dari berbagai sumber, Jumat (28/2/2025).
Oda juga menambahkan, "Ia benar-benar pria yang akan lebih baik jika ia mati. Meskipun Nami hanya baik kepada mereka yang membutuhkan (wanita dan anak-anak), saya benar-benar berpikir ia membenci Caesar dari lubuk hatinya."
Sepanjang cerita One Piece, Caesar Clown banyak melakukan kejahatan. Nami, yang punya hati lembut untuk anak-anak dan perempuan mulai melakukan penyelamatan di Punk Hazard.
Ketika kru dalam bahaya, dia gak bisa menutup mata terhadap anak-anak yang membutuhkan. Setelah tahu apa yang terjadi pada mereka, dia patah hati dan marah.
Nami pun membenci Caesar. Bajak Laut Topi Jerami gak bisa merawat anak-anak jika mereka ingin melanjutkan perjalanan mereka. Tashigi, seorang perwira Marinir yang bertugas di bawah Wakil Laksamana Smoker, menawarkan diri untuk membantu merawat dan mengobati anak-anak.
Siapa sih sebenarnya Caesar Clown?
Caesar Clown adalah mantan rekan Vegapunk yang bekerja bersama dalam tim peneliti penjahat MADS. Ia selalu tidak puas dengan Vegapunk yang dianggap jenius sejati di mata semua orang.
Vegapunk memecat Caesar setelah mengetahui praktik ilmiah yang tidak etis dan sembrono yang dilakukannya, termasuk menggunakan metode yang tidak manusiawi dalam eksperimennya. Dalam kemarahannya, ia meledakkan bom gas beracun yang kuat, menghancurkan pulau itu dan membunuh sebagian besar makhluk hidup di sana.
Punk Hazard pun jadi pulau yang gak layak huni. Setelah insiden tersebut, Caesar terus mengadakan eksperimen secara rahasia dan mengembangkan bahan yang dibutuhkan buat buah Iblis buatan bernama SAD.
(tia/aay)
